Rabu, 30 Desember 2020

Apel Bersama Pengamanan Tahun Baru 2021, Kapolda Kalsel : Mengindahkan Pembubaran Petugas, Kerumunan Massa akan di Rapid Test Antigen

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel), Korem 101/Antasari dan Pemerintah Provinsi Ķalimantan Selatan menggelar Apel Bersama dalam rangka Pengamanan Tahun Baru 2021.

Apel yang berlangsung di Siring Sabilal Muthadin Banjarmasin ini dipimpin langsung oleh Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor, Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., dan Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah, Rabu (30/12/2020) pukul 13.00 Wita.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., mengatakan dalam pengamanan pergantian tahun kali ini melibatkan personil gabungan dari Polri, TNI, Pemerintah Daerah dan Relawan-relawan lainnya bahkan Tim Satgas Covid-19 juga ikut serta terlibat dalam pengamanan Tahun 2021 guna menilai tempat-tempat tertentu yang telah memenuhi standar penerapan protokol kesehatan.

Apabila ditemukan tempat-tempat yang tidak memenuhi standar penerapan protokol kesehatan, maka Tim Gabungan Pengamanan Tahun Baru 2021 akan menindak tegas secara humanis.

Terkait Rapid Test Antigen, Kapolda Kalsel menyampaikan bahwa alat tersebut telah disediakan sebanyak 10.000 yang akan digunakan kepada kerumunan massa yang tidak mengindahkan pembubaran oleh petugas pengamanan dilapangan saat pergantian tahun.

“Kerumunan massa, apabila kita bubarkan tidak mau, maka akan kita Rapid Test Antigen ditempat tersebut,” tegas Kapolda Kalsel.

Hal ini, lanjut Kapolda Kalsel sebagai bentuk agar masyarakat paham bahwa Pandemi serius ini, di satu sisi petugas humanis namun disisi lain juga tidak main-main melakukan penindakan terhadap pelanggar protokol kesehatan guna mencegah terjadinya klaster baru penyebaran Covid-19.

Untuk itu semua aparat yang bertugas melaksanakan pengamanan pergantian tahun ini harus siap dan harus bisa melihat kegiatan masyarakat apa adanya jangan sampai mengganggu keamanan dan juga membuat klaster baru.

Dalam kesempatan ini juga Kapolda mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat Kalimantan Selatan bahwa pusat-pusat kegiatan yang setiap tahun menjadi tempat tujuan masyarakat akan ditutup sebagai bentuk pencegahan klaster baru Covid-19.

“Melalui kesempatan ini saya berharap kepada rekan-rekan media baik cetak, elektronik dan online agar menyampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa sudah ada jelas mana daerah yang ditutup untuk tidak bisa didatangi, pemberitahuan ini agar masyarakat tidak kecewa nantinya,” ucap Kapolda Kalsel.

Kapolda pun menghimbau masyarakat untuk merayakan tahun baru dirumah saja hal itu agar seluruh masyarakat selamat dari Covid-19 dan menimbulkan klaster baru.

Pada Apel Bersama ini turut dihadiri Danlanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Sandharianto, Danlanud Syamsudinnoor Kolonel (Pnb) M.Taufik Arasj, S.Sos., Kabinda Kalsel Brigjen Pol Winarto, S.H., Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K, M.Si., Pejabat Utama Polda Kalsel dan Kapolresta Banjarmasin serta diikuti personel Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD, Damkar dan Relawan-relawan Pengamanan Tahun Baru 2021.

Kapolda Kalsel : Sinergi dengan Media Itu Penting

Bapak DR H. Syaifudin, S.H., M.H. selaku Pimpinan Umum Duta Televisi Indonesia beraudensi dengan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. guna membahas berbagai tupoksi yang menjadi tanggung jawab bersama antara media dan Kepolisian, termasuk upaya menangkal berita atau informasi hoaks, Selasa (29/12/2020) pukul 13.15 Wita.
Kedatangan Pimpinan Umum Duta Televisi Indonesia beserta Direktur Operasional Fajar Muttaqien, S.H., M.H., Direktur Bisnis Diana Rosianti dan General Manager Kiki Arianzah tersebut disambut hangat oleh Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. didampingi Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i, S.I.K., di Ruang Kerja Kapolda Kalsel.

Selain untuk beraudensi kunjungan yang dilakukan tersebut juga untuk mempererat Silaturahmi yang sudah sejak lama terjalin.

Dalam audiensi tersebut, Pimpinan Umum Duta Televisi Indonesia Bapak DR H. Syaifudin, S.H., M.H. menyampaikan bahwa audiensi dilakukan sebagai bagian dari program kerja, sekaligus membina hubungan baik dengan instansi Pemerintahan di daerah se-Kalimantan Selatan, Wabil khusus Kapolda Kalsel dan jajaran.

“Kegiatan Audiensi, berdialog ini yang dikemas, dalam acara silaturahmi guna menjalin sinergi, antara Duta Televisi Indonesia sebagai perusahan media elektronik dan online dengan Pemerintah di daerah, dan saat ini dengan pihak Polda Kalsel khususnya Kapolda,” tutur Bapak DR H. Syaifudin, S.H., M.H.

Dalam pertemuan itu juga dibahas beragam program kegiatan yang dilaksanakan Duta Televisi Indonesia, dalam mendukung program percepatan pembangunan daerah, termasuk upaya menekan munculnya berita atau informasi hoaks di tengah publik.

Lebih jauh Bapak DR H. Syaifudin, S.H., M.H. menyampaikan, kunjungan ke Polda Kalsel itu merupakan bentuk dukungan nyata Duta Televisi Indonesia, terhadap Kepolisian dalam menangkal penyebaran berita atau informasi hoaks. Dimana menurutnya penyebaran berita atau informasi hoaks di tataran Duta Televisi Indonesia, dikatakan sebagai penyebaran fitnah yang harus dan wajib dicegah dengan berbagai upaya.

Sementara Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. mengapresiasi audiensi, kunjungan Duta Televisi Indonesia. Ia menyampaikan bahwa dengan adanya Media, maka komunikasi antara Kepolisian khusus Polda Kalsel dengan Duta Televisi Indonesia akan berjalan dengan baik.

“Ini sangat kami apresiasi, kita respek, hal seperti ini patut kita syukuri, sehingga penyebaran informasi atau berita hoaks dapat kita tekan semaksimal mungkin. Demikian pula dengan program kerja Polda Kalsel, akan terpublikasi dan diketahui oleh masyarakat,” ungkap Kapolda.

Kapolda juga menekankan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dengan media karena dianggap penting untuk dapat menyaring pemberitaan, yang mengarah kepada hal-hal negatif untuk dikonsumsi oleh masyarakat,” ucapnya.

Karena itu, Kapolda berharap agar media-media yang ada baik cetak, elektronik maupun media online untuk ikut bersama-sama, menciptakan kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Selasa, 29 Desember 2020

Indahnya Berbagi, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Bantu Warga Yang Terdampak Wabah Covid 19


Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalsel, Pemolisian masyarakat (Polmas) merupakan salah satu kegiatan pokok yang harus dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas yang bisa di kemas dalam beberpara kegiatan, salah satu kegiatan dalam pemolisian masyarakat adalah anjangsana atau silaturahmi yang tujuannya untuk menjalin hubungan emosional antara polisi dan masyarakat.

Dalam melaksanakan anjangsana atau silaturahmi tersebut, bhabinkamtibmas diharapkan mampu merangkul dan menyentuh secara langsung terhadap warga masyarakat sehingga hubungan emosial bisa terjalin dan kegiatan tersebut dilaksanakan bersama tiga pilar yang ada di desa.
Didampingi Babinsa mandingin yang di wakili oleh Sertu Adi P dan sdr maman selaku ketua RT 6, Bhabinkamtibmas desa mandingin Aiptu Nanang Purnomo, S.Sos melaksanakan anjangsana ke rumah Nini halimah salah satu warga yang mengalami kelumpuhan, nini masrupah yang atap rumahnya beberapa waktu lalu diterjang angin serta beberapa rumah warga lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bhabinkamtibmas dan Babinsa tali asih berupa beras, diharapkan beras tersebut dapat meringankan beban warga di masa pandemi Covid-19 ini.

Dengan anjangsana dan silaturahmi ini, saya selaku ketua RT. 6 desa mandingin mengucapkan terima kasih dan berharap hal seperti ini bisa dilaksanakan lagi dalam masa pandemi ini, tegas maman ", selasa (29/12/2020).

Kapolres HST AKBP Danang Widaryanto, S.I.K melalui Ps. Paur Subbag Humas Aipda M. Husaini, S.E, M.M menyampaikan bahwa Bhabinkamtibmas harus memiliki kepekaan sosial serta harus mampu secara kontinyu dan masif melaksanakan kegiatan yang bisa menciptakan terjalinya hubungan emosional antara polisi dan masyarakat

Bid Humas Polda Kalsel Gelar Kemitraan Dengan Wartawan

Bidang Hubungan Masyarakat (Bid Humas) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Silaturahmi dan tatap muka dengan awak media yang terdiri dari media cetak, elektronik, maupun media online, Selasa (29/12/2020) pukul 10.30 Wita.

Kegiatan yang berlangsung di Ruang Press Conference Bid Humas Polda Kalsel tersebut dihadiri Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i, S.I.K. diwakili Kasubbid Penmas AKBP Zaenal Arifin, S.I.K., didampingi Kasubbid PID Pembina TK.I Drs. Hamsan, Anggota Polri, ASN dan PHL Bid Humas Polda Kalsel.
Silaturahmi dipenghujung tahun 2020 tersebut dalam rangka mempererat tali silaturahmi antara Polda Kalsel dengan media masa yang ada di wilayah hukum Polda Kalsel dalam hal meningkatkan kerjasama dalam membentuk opini publik yang positif terhadap kinerja Polri dan Wartawan/Jurnalis.

Selain memberikan pembinaan memberikan pembinaan kepada rekan-rekan media masa sebagai Mitra kerja, AKBP Zaenal Arifin, S.I.K. juga menyampaikan “Apabila ada suatu kegiatan yang berhubungan dengan peliputan, kita bisa bekerja bersama dengan profesional, baik itu dalam hal Press Release maupun kegiatan lainnya,” tukasnya.

Dengan penuh keakraban, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, rekan-rekan Wartawan dihimbau agar selalu menyajikan berita-berita fakta dan berimbang dengan tidak merugikan disalah satu pihak, jangan menyajikan berita hoax yang dapat meresahkan masyarakat.

“Mari kita bersama – sama memerangi Hoax alias berita Hoax, Saya berharap agar rekan rekan Wartawan selalu menyajikan berita berita fakta dan aktual sebab berita berita yang kita sajikan akan kita pertanggung jawabkan di dunia dan akhirat,” ucap AKBP Zaenal Arifin, S.I.K., didampingi Drs. Hamsan.

Kapolda Kalsel Pimpin Penandatanganan Pakta Integritas dan Penyerahan DIPA TA.2021

Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H. M.Hum., didampingi Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K., M.Si. memimpin acara Penyerahan DIPA, RKA-K/L TA.2021 dan Penandatanganan Pakta Integritas Satker Jajaran Polda Kalsel yang berlangsung di Aula Mathilda Batlayeri, Selasa (29/12/2020) pukul 08.30 Wita.

Kegiatan tersebut dihadiri Irwasda Polda Kalsel beserta seluruh Pejabat Utama Polda Kalsel, Kapolresta Banjarmasin, Kapolres Banjarbaru dan Kapolres Banjar.
Acara Penyerahan DIPA TA.2021 merupakan proses lanjutan dari penyerahan DIPA oleh Presiden kepada Kementerian atau Lembaga dan para Gubernur serta dari Gubernur kepada Kepala Satuan Kerja yang ada di wilayah.

Paparan dari Karo Rena Polda Kalsel Kombes Pol Tejo Wijanarko, S.I.K. mengawali acara yang menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dilanjutkan Penandatanganan Pakta Integritas dan Penyerahan DIPA TA.2021 oleh Kapolda Kalsel kepada Kabid Kum selaku perwakilan Satker dan Kapolresta Banjarmasin selaku perwakilan Satwil Jajaran Polda Kalsel.

Dalam sambutannya Kapolda Kalsel menyampaikan bahwa DIPA Satker merupakan produk akhir hasil proses perencanaan kebutuhan anggaran yang dimulai dari penyusunan pagu ideal, pagu indikatif, pagu anggaran dan pagu alokasi. Selain itu DIPA merupakan pedoman bagi KPA (kuasa pengguna anggaran) dalam menggunakan anggaran di masing – masing Satker.

Pada Tahun 2021 untuk anggaran Polda Kalsel mengalami kenaikan sebanyak 8,83 persen dibandingkan DIPA Awal Tahun 2020.

Yang mana secara keseluruhan di tahun 2021 berjumlah Rp. 1.255.068.104.000,- (Satu Triliun Dua Ratus Lima Puluh Lima Milyar Enam Puluh Delapan Juta Seratus Empat Ribu Rupiah), untuk Belanja Barang sebesar Rp. 431.103.187.000,- (Empat Ratus Tiga Puluh Satu Miliar Seratus Tiga Juta Seratus Delapan Puluh Tujuh Ribu Rupiah), Belanja Pegawai Rp. 652.927.812.000,- (Enam Ratus Lima Puluh Dua Miliar Sembilan Ratus Dua Puluh Tujuh Juta Delapan Ratus Dua Belas Ribu Rupiah), dan Belanja Modal sebesar Rp. 171.037.105.000,- (Seratus Tujuh Puluh Satu Miliar Tiga Puluh Tujuh Juta Seratus Lima Ribu Rupiah).

Adapun anggaran tersebut akan dialokasikan kedalam lima program yakni Program Profesionalisme SDM Polri, Program Penyelidikan Dan Penyidikan Tindak Pidana, Program Modernisasi Almatsus Dan Sarana Prasarana Polri, Program Pemeliharaan Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat serta Program Dukungan Manajemen.

Kapolda Kalsel pun menghimbau kepada masing-masing Satker dalam pelaksanaan kegiatan dan penyerapan anggaran agar lebih efektif, efisien dan selektif prioritas guna mengantisipasi temuan – temuan Wasrik yang berkaitan masalah anggaran.

Apabila dalam pengelolaan dan penyerapan anggaran para Kasatker / Pengemban fungsi pengelolaan keuangan mendapat hambatan dan kurang memahami, Kapolda mengingatkan agar dapat berkoordinasi dengan pembina fungsi di tingkat Polda (Karo Rena maupun Kabid Keu).

Beberapa penekanan Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H. M.Hum., disampaikan dalam kesempatan ini diantaranya :

1. Lakukan penyerapan anggaran yang terencana, efektif dan efisien sehingga tidak terjadi penyerapan yang menumpuk di akhir tahun;
2. Agar seluruh penanggung jawab program dapat melaksanakan monev dan asistensi pelaksanaan program kegiatan sesuai dengan rencana target kinerja secara berkala, sehingga penyerapan anggaran sesuai dengan Disbursement Plan yang telah ditetapkan dalam DIPA TA.2021;
3. Dalam setiap pendistribusian anggaran agar mematuhi RPD, RENDISGAR dan RENRIKGAR yang telah dibuat;
4. Agar masing – masing Kasatker selalu memonitor / mengecek penyerapan anggaran untuk menghindari penyimpangan.

Polda Kalsel Umumkan 23 Peserta Memenuhi Syarat Rekrutmen Proaktif Bintara Polri TA.2021

Melalui tahapan seleksi dengan prinsip bersih, transparan, akuntabel dan humanis (BETAH), Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Pengumuman Penetapan Kelulusan Peserta Rekrutmen Proaktif Bintara Polri TA.2021, Senin (28/12/2020) pukul 17.00 - 17.25 Wita.

Dari 26 orang peserta yang mendaftarkan diri, sebanyak 23 peserta dinyatakan lolos Memenuhi Syarat dan 3 orang lainnya belum Memenuhi Syarat.
Pengumuman tersebut berlangsung di Aula Bhayangkari Mathilda Polda Kalsel dipimpin oleh Karo SDM Polda Kalsel Kombes Pol Ari Wahyu Widodo, S.I.K., dihadiri Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr. Ubaidillah, Kabid Propam Polda Kalsel Kombes Pol Dudy Iskandar, S.I.K., M.H., Pengawas Internal dan Ekternal serta Panitia Rekrutmen Proaktif Bintara Polri TA.2021 Panda Polda Kalsel.

“Proses kita sudah lalui dan dilaksanakan beberapa hari, proses seleksinya hampir sama dengan proses seleksi rekrutmen penerimaan Polri terpadu, mengingat Polri terus berupaya dalam rekrutmen ini harus benar-benar menjaring calon Polisi yang sudah matang sehingga dapat melahirkan Polisi yang berkualitas dan propesional,” tutur Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H. M.Hum., melalui Karo SDM Polda Kalsel Kombes Pol Ari Wahyu Widodo, S.I.K.

Oleh karena itu, lanjutnya, dalam pelaksanaan yang terus dipantau oleh Pejabat Utama Polda Kalsel. Alhamdulillah pelaksanaan rekrutmen Proakti Bintara Polri Polda Kalsel tahun ini terlaksana dengan lancar meski ditengah Pandemi Covid-19.

Menurutnya. Pelaksanaan ini merupakan tindaklanjut yang harus dilaksanakan dengan harapan peserta yang dikatakan lolos dan tidak lolos untuk terus belajar.

“Kepada peserta yang belum Memenuhi Syarat agar tidak berkecil hati maupun menyerah, serta lebih mempersiapkan diri untuk mencoba pada penerimaan yang akan datang,” jelas Karo SDM.

Selanjutnya kepada peserta yang terpilih, siapkan diri kalian untuk mengikuti program pembinaan dan latihan, sehingga lebih siap dalam mengikuti tahapan seleksi.

Senin, 28 Desember 2020

Sinergitas TNI Polri dan stekaholder lainnya, Berhasil menjaring 83 Pelanggar Protokol Kesehatan


Polda Kalsel Polres Hulu Sungai Tengah, Aparat Gabungan melaksanakan operasi Yustisi penegakkan disiplin protokol kesehatan dan sanksi hukum Perbup HST nomor 34 tahun 2020.Senin (28/12).

Seperti dijelaskan oleh Kasat Pol PP Kab.HST Abdul Razak setelah beberapa waktu lalu sempat tertunda karena adanya pelaksanaan pengamanan dan siaga pemilihan pilkada, maka hari ini kembali kami bersama aparat gabungan menggelar operasi yustisi penegakkan protokol kesehatan dan sanksi hukum perbup HST nomor 34 tahun 2020."terangnya.

Menurut Abdul Razak alasan dilaksanakannya kembali operasi yustisi ini karena adanya kecenderungan peningkatan kasus covid-19, seperti di pulau jawa umumnya di Indonesia dan khususnya di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan untuk menghadapi llibur panjang natal tahun 2020 dan tahun baru 2021."

Dengan kekuatan 53 personel terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, BPBD dan Dinas Perhubungan Kab.HST, operasi direncanakan kedepan hingga tanggal 2 Januari 2021 untuk membantu menekan penyebaran covid-19 di Hulu Sungai Tengah."imbuhnya.

Dari operasi yustisi hari ini di dua lokasi yaitu depan kediaman rumah Dinas Bupati HST Jalan Bhakti Barabai dan Bundaran air mancur jalan Ir.P.H.M.Noor Barabai masih kita temukan 84 orang pelanggar protokol kesehatan.

Sanksi yang kami berikan kepada pelanggar protokol kesehatan yaitu; 61 orang membeli masker, sanksi teguran 17 orang dan sanksi sosial menyapu 5 orang.

Sanksi yang kami berikan kepada pelanggar protokol kesehatan mulai dari sanksi sosial menyapu, teguran tertulis hingga membeli masker, Kami berharap dengan adanya operasi yustisi ini warga masyarakat Hulu Sungai Tengah dapat mematuhi protokol kesehatan salah satunya menggunakan masker saat beraktifitas di luar rumah."tegas Abdul Razak.

Sedangkan Plh.Pasiopsdim 1002/Barabai Kapten Inf Andi Tiro menyampaikan bahwa keikutsetaan TNI-Polri dalam operasi penegakkan disiplin protokol kesehatan ini merupakan langkah nyata bagi kami TNI-Polri guna membantu pemerintah daerah dalam penanganan dan pencegahan penyebaran covid-19 yang sampai saat ini belum berakhir.

Dan kerjasama seluruh komponen bangsa dan warga masyarakat Hulu Sungai Tengah sangat diperlukan untuk menjadikan Hulu Sungai Tengah terbebas dari corona."pungkanya.

Sementara itu Kasat Sabhara AKP Tarjono disela-sela kegiatan operasi yustisi kali ini menyampaikan bahwa kami bersama instansi terkait yang ada di Hulu Sungai Tengah tidak akan bosan dan terus melakukan upaya penegakkan disiplin protokol kesehatan, terutama menghadapi libur natal 2020 dan tahun baru 2021."tambahnya.

Rabu, 23 Desember 2020

Polda Kalsel Gelar Lat Pra Ops Lilin Intan 2020

Dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) menggelar menggelar Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Lilin Intan 2020 di Aula Rupatama Polda Kalsel, Rabu (23/12/2020) pukul 08.00 Wita.

Kegiatan dipimpin langsung Karo Ops Polda Kalsel Kombes Pol Moch. Noor Subchan, S.I.K., M.H., didampingi Direktur Samapta Polda Kalsel Kombes Pol Pepen Supena Wijaya, S.I.K. dan dihadiri seluruh anggota yang terlibat Ops Lilin Intan 2020 serta diikuti Polres Jajaran Polda Kalsel.
Karo Ops mengatakan, bahwa pada pelaksanaan Operasi terpusat dengan sandi Lilin Intan 2020 ini berbeda dengan tahun sebelumnya dikarenakan saat ini masih menghadapi Pandemi Covid-19.

“Ini merupakan operasi tahunan. Dengan operasi ini diharapkan terjaminnya rasa aman masyarakat dalam menghadapi Natal 2020 dan tahun baru 2021,” kata Karo Ops.

Karo Ops pun menyampaikan pesan Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. untuk anggota agar dapat memberikan himbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar kegiatan perayaan Natal dilakukan secara daring guna mengantisipasi banyaknya Jemaat pada malam Natal maupun perayaan Natal nantinya.

“Berikan himbauan kepada masyarakat untuk bersama-sama mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai Covid-19,” ucap Karo Ops.

Perwira tiga melati ini berharap personel yang terlibat dalam operasi terpusat ini dapat melaksanakan tugasnya dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab.

“Jangan lupa jaga kesehatan rekan-rekan serta selalu patuhi protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari,” himbaunya.

Dit Reskrimsus Polda Kalsel Sabet WBBM

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) dinobatkan sebagai Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Penghargaan itu sebagai bukti komitmen Dit Reskrimsus Polda Kalsel membangun zona integritas (ZI) dengan meningkatkan kualitas pelayanan serta bebas korupsi.

Penyerahan penghargaan dengan predikat WBBM dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) tersebut dilakukan secara virtual dan diterima langsung oleh Direktur Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol Masrur, S.H., S.I.K., mewakili Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., Selasa (22/12/2020) diruang kerja Dir Reskrimsus Polda Kalsel secara virtual.

Penghargaan WBBM yang diberikan merupakan capaian lebih lanjut dan lebih tinggi setelah mendapatkan predikat Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) pada tahun 2019 dan atas keberhasilan membangun integritas birokrasi kepolisian kepada masyarakat.

Direktur Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol Masrur, S.H., S.I.K., menyampaikan bahwa penghargaan tersebut adalah bentuk kerja keras anggota dalam memberikan pelayanan publik untuk mencapai sasaran reformasi birokrasi guba meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas organisasi sehingga bersih dan bebas korupsi, kolusi serta nepotisme (KKN).

“Ini berkat kerja keras anggota dan semuanya dalam peningkatan pelayanan untuk lebih baik lagi. Kita terus mengembangkan dan meningkatkan budaya kerja birokrasi yang anti korupsi, berkinerja tinggi, dan budaya birokrasi yang melayani publik secara baik di lingkungan Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah. Terima kasih atas kepercayaannya sehingga Direktorat Reskrimsus Polda Kalsel meraih hasil yang maksimal, WBK/WBBM” kata Kombes Pol Masrur, S.H., S.I.K.

Selasa, 22 Desember 2020

Jelang Nataru, Polda Kalsel Rakor Lintas Sektoral dan Anev Penanganan Covid-19

Dalam menyambut perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) menggelar rapat koordinasi (Rakor) kesiapan pengamanan di tengah Pandemi Covid-19, Selasa (22/12/2020) pukul 08.30 Wita.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Bhayangkari Mathilda Batlayeri ini dibuka langsung oleh Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalsel diantaranya Sekda Provinsi Kalsel, Asisten Pidana Umum Kajati Kalsel, Pasi Ops Korem 101/Antasari, Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsuddin Noor, Kabinda Kalsel serta Pejabat Utama Polda Kalsel.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. dalam sambutannya mengatakan, rapat koordinasi ini merupakan rangkaian awal untuk kesiapan dalam menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dalam rangka mengamankan berbagai aktifitas masyarakat di Kalimantan Selatan.

“Menjelang, pada saat dan setelah perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 yang diberi sandi Operasi Lilin Intan 2020,” kata Kapolda Kalsel.

Dikatakan, pengamanan kegiatan masyarakat dalam suatu momen perayaan Natal dan Tahun Baru tentu tidak akan dapat berlangsung secara optimal, lancar dan sukses apabila tidak ada sinergisitas, komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dari seluruh lembaga/instansi terkait, maka sangatlah tepat pelaksanaan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral ini sebagai wujud sinergisitas dan tanggung jawab bersama untuk mensukseskan kegiatan masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru.

“Polri selaku pemelihara Kamtibmas, penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, memerlukan kerjasama dan dukungan dari semua pihak untuk menciptakan rasa aman, nyaman serta untuk mengantisipasi setiap potensi kerawanan yang dapat muncul menjadi gangguan Kamtibmas,” ucapnya.

Sedang untuk potensi kerawanan baik dalam bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata, Kapolda menyebut bahwa hal tersebut akan selalu seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat pada momen-momen seperti perayaan keagamaan dan Tahun Baru.

“Maka dengan memperhatikan kondisi dan fakta-fakta saat ini serta prediksi kerawanan, marilah kita optimalkan pelaksanaan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral ini sehingga dapat menyelesaikan setiap permasalahan yang akan muncul dan memberikan solusi terhadap suatu persoalan,” ujar Kapolda Kalsel.

Jenderal bintang dua ini menambahkan, Operasi Lilin Intan 2020 dilaksanakan selama 15 (lima belas) hari mulai tanggal 21 Desember 2020 sampai dengan tanggal 04 Januari 2021 dengan melibatkan instansi dan lembaga terkait yang bersifat terbuka, dengan mengedepankan Satgas preemtif, preventif, kamseltibcarlantas, penegakkan hukum dan bantuan operasi.

“Dengan tujuan untuk menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat Kalimantan Selatan dalam merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan lancar,” pungkas Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum.

Selain melaksanakan Rakor Lintas Sektoral Pengamanan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, dalam kegiatan tersebut juga berlangsung Anev Penanganan Covid-19 wilayah Kalimantan Selatan.

Kapolda Kalsel : Tidak Ada Perayaan di Malam Pergantian Tahun

Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. menyampaikan setiap acara, baik yang diselenggarakan masyarakat maupun pusat hiburan yang menimbulkan kerumunan massa akan langsung dibubarkan oleh Polri beserta Tim gabungan TNI dan Satgas Penanganan Covid-19.

"Kita sudah sepakat dengan Pemerintah Daerah (Pemda) dan TNI beserta seluruh stakeholder lainnya, tidak ada perayaan malam pergantian tahun. Kemudian kita tidak akan mengeluarkan izin keramaian dalam bentuk apapun," jelasnya, Senin (22/12/2020).

Pihaknya pun menegaskan akan membubarkan kerumunan masyarakat guna mencegah penyebaran Virus Corona atau Covid-19.

Kapolda mengatakan, Pemerintah sudah menyampaikan larangan perayaan Tahun Baru. Tentu Kepolisian di daerah akan tetap mengantisipasi dengan menyasar tempat-tempat wisata, karena momen liburan berpotensi menjadi kerumunan dan menjadikan klaster baru.

"Kalau dihimbau tidak bisa maka akan kita tindak tegas dengan melakukan pembubaran untuk ditertibkan, jika masih ada yang memaksa berkerumun pada pergantian tahun," ujar Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. didampingi Kabid Propam Polda Kalsel Kombes Pol Dudy Iskandar, S.I.K., M.H.dan Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i, S.I.K.

Jenderal bintang dua ini menjelaskan, pihaknya juga sudah menyampaikan kepada jajaran di bawah dalam hal ini Polres dan Polsek, agar menjalankan perintah tentang atensi kerumunan saat pergantian tahun.

Satgas pencegahan Covid-19 juga harus ekstra selektif apabila mengeluarkan izin atau rekomendasi yang sifatnya untuk kegiatan masyarakat khususnya pada pelaksanaan Ibadah Natal dimasa Pandemi saat ini.

Menurutnya, lebih baik masyarakat yang melaksanakan Natal melakukan dengan cara virtual, jikapun tetap berlangsung di Gereja agar pelaksanaannya mengacu pada protokol kesehatan serta telah memiliki rekomendasi dari Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19.

"Jika ada yang memaksa menggelar Pesta Tahun Baru maka akan kita bubarkan, kita tidak boleh memberikan izin keramaian karena dalam masa Pandemi," pungkas Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum.

Sabtu, 19 Desember 2020

Rakor Forkopimda, Kapolda Kalsel Tegaskan isian Tidak Keluarkan Izin Keramaian Pergantian Tahun

Pasca perhelatan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak tahun 2020 dan menjelang libur panjang akhir tahun, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor), Jumat (18/12/2020) pukul 20.00 Wita.

Rapat yang berlangsung di Mahligai Pancasila Banjarmasin tersebut dihadiri Plt. Sekda Provinsi Kalsel, Ketua DPRD Kalsel, Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., Wakajati Kalsel, Danrem 101/Antasari, Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsuddin Noor serta Ketua KPU Provinsi Kalsel.
Kegiatan dibuka oleh Plt. Sekda Provinsi Kalsel Bapak Roy Rizali Anwar, yang dilanjutkan dengan Sambutan Ketua KPU Kalsel Bapak Sarmuji tentang Pelaksanaan dan Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2020.

Sementara itu Ketua DPRD Provinsi Kalsel DR(HC). H.Supian HK, S.H., M.H., dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak penyelenggara Pilkada Tahun 2020 khususnya kepada Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. dan Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah yang sudah melaksanakan pengamanan dengan sangat baik.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. pada kesempatannya juga mengucapkan terimakasih kepada KPU dan Bawaslu Provinsi Kalsel yang telah baik melaksanakan Pilkada Serentak Tahun 2020 dan ucapan yang sama juga diberikan kepada seluruh masyarakat Kalimantan Selatan sehingga pelaksanaan Pilkada berlangsung secara kondusif, aman, damai dan sejuk.

Terkait dengan libur panjang akhir tahun, Kapolda Kalsel menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberikan ijin keramaian dan untuk pelaksanaan Ibadah Natal, Kapolda menghimbau agar bisa dilaksanakan dengan mengacu kepada protokol kesehatan serta juga dapat berkoordinasi dengan Tim Gugus Covid - 19.

Sedeangkan Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah dalam sambutannya menghimbau agar para Paslon tetap melaksanakan sikap siap menang dan siap kalah sehingga tidak terjadi hal - hal yang tidak diinginkan serta tetap dapat menjaga situasi yang damai dan kondusif saat ini.

Bhabinkamtibmas Mandingin Kawal Pemilihan BPD


Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalsel, Pembinaan Ketertiban Masyarakat (Bintibmas) adalah kegiatan dalam rangka menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat untuk mengukuti aturan baik aturan sosial bermasyarakat, Adat Istiadat dan Perundang - Undangan yabg berlaku sehingga masyarakat memiliki kesadaran hukum dan bermasyarakat yang baik sehingga keamanan, ketertiban bisa terwujud.
Dalam rangka menciptakan suasana yang aman dan tertib dimasyarakat sehingga masyarakat dapat beraktifitas dan mencukupi kebutuhan dengan nyaman. Oleh karena itu diperlukan peran serta seluruh elemen pemerintah dan masyarakat.

Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disingkat BPD atau yang disebut dengan nama lain adalah lembaga yang melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis.


Dijelaskan oleh Bp. Khairani sekalu Kepala desa Mandingin bahwa Melalui Bumdes ini diharapkan masyarakat memiliki pola pikir untuk memanfaatkan SDM dan SDA yang ada di desa, tegasnya.

Polres Hulu Sungai Tengah, Aiptu Nanang Purnomo, S.Sos selaku Bhabinkamtibmas desa mandingin sebagai penyelenggara kamtibmas didesa melaksanakan pengamanan pemilihan BPD Mandingin sehingga prosesnya bisa berjalan aman, lancar dan tanpa gangguan serta bisa terlaksana secara demokratis. ", sabtu (19/12/2020).

Kegiatan pemilihan BPD desa mandingin Kec. Barabai Kab. HST ini di ikuti 3.202 pemilih (DPT) dibagi menjadi 8 TPS dengan 1 keterwakilan perempuan,. Kata Sdr M Iberahin selaku ketua Pemilihan BPD yang di dampingi Pembekal desa mandingin Khairani.

Kapolres HST AKBP Danang Widaryanto, S.I.K melalui Ps. Paur Subbag Humas Aipda M. Husaini, S.E, M.M menyampaikan bahwa Bhabinkamtibmas harus memiliki kepekaan sosial dan menjunjung tinggi kearifan lokal yang ada di masyatakat sehingga mampu menjadi pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat sehingga masyatakat mampu memanfaatkan sumberdaya yang ada tanpa takut terjadi penyelewengan.

Jumat, 18 Desember 2020

Kapolda Kalsel Tinjau Lahan Pembangunan Mako Polda Kalsel yang Baru

Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. turun langsung mengecek lahan untuk pembangunan Markas Komando (Mako) Polda Kalsel yang baru bertempat di Kota Banjarbaru, Jumat (18/12/2020) pukul 10.00 Wita.

Dalam pengecekan tersebut turut mendampingi Kapolda Kalsel yakni Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K., M.Si., Karo Rena Polda Kalsel Kombes Pol Tejo Wijanarko, S.I.K., Karo Log Polda Kalsel Kombes Pol Anwar Sunarjo, S.I.K., M.H. dan Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso, S.I.K., M.H.
Proses pembangunan gedung Polda Kalsel yang baru itu rencananya akan dimulai pada tahun 2021 ini, sebab gedung baru dibutuhkan untuk menambah kenyamanan pelayanan. Mengingat gedung lama di Jalan S.Parman Banjarmasin sudah sesak dan akan dijadikan Markas Polresta Banjarmasin.

Sedangkan Polresta Banjarmasin di Jalan Ahmad Yani Km 3,5 Banjarmasin, bakal dijadikan Rumah Sakit Bhayangkara Hoegeng Imam Santoso Banjarmasin seluruhnya.

"Jadi pembangunan Mako Polda Kalsel yang baru ini tidak hanya berdampak bagi personel namun masyarakat secara keseluruhan karena keberadaan rumah sakit sekarang sangat penting dalam pelayanan kesehatan," tandas Kapolda Kalsel.

Lebih jauh disampaikan, Kota Banjarbaru yang menjadi Markas Polda Kalsel yang baru akan terus berkembang menjadi Kota besar di Kalimantan Selatan.

Sehingga mulai sekarang Polda Kalsel harus mempersiapkan perubahan arah pembangunan kedepan tersebut agar tak ketinggalan.

Polda Kalsel Tak Keluarkan Izin Keramaian Malam Pergantian Tahun

Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) tidak mengeluarkan izin keramaian perayaan malam pergantian tahun. Keputusan ini menyikapi dampak Pandemi Covid-19 yang belum mereda di Tanah Air.

"Untuk malam pergantian tahun baik Natal maupun Tahun Baru, sudah ada instruksi dari Mabes Polri bahwa kita tidak mengeluarkan izin keramaian, sehingga bagi semua pihak seperti Hotel, Temat hiburan dll, jangan berharap mendapatkan izin keramaian dari kepolisian,” tegas Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. di Mapolresta Banjarmasin, Kamis (18/12/2020).

Kapolda pun memastikan bahwa segala bentuk keramaian perizinan untuk malam tahun baru tidak akan dikeluarkan oleh Polda dan jajarannya.

Menurutnya, hal ini diputuskan karena saat ini wabah Covid-19 masih melanda Tanah Air khususnya di wilayah Kalimantan Selatan, sehingga agar tidak terjadi klaster-klaster baru yang mengakibatkan daerah kembali menjadi zona merah Covid-19, kembali menerapkan PSBB, bahkan terganggunya kesehatan dan ekonomi masyarakat, maka perayaan malam pergantian tahun diharapkan masyarakat tetap berada dirumah masing-masing.

“Saya harap tidak ada perayaan malam pergantian tahun, apabila ada bahkan dengan konvoi dijalan, maka akan kami tindak tegas, karena jangan sampai yang dilakukan itu memancing yang lain untuk melakukan hal yang sama,” ucap Kapolda Kalsel.

Disampaikan oleh Kapolda Kalsel bahwa pihaknya bersama stakeholder lainnya seperti TNI, Sat Pol PP dan lainnya akan melakukan pengamanan khususnya pengamanan terhadap indikasi akan adanya kerumunan massa dimalam pergantian tahun untuk memastikan pembatasan sosial tetap diterapkan sesuai Undang-undang karantina kesehatan.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. pun menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang diberlakukan Pemerintah, agar kesehatan selalu terjaga sehingga perekonomian tetap berjalan dengan baik.

Polda Kalsel Kerahkan Personil Jaga Rapat Pleno Terbuka KPU Tingkat Provinsi

Saat ini telah dimulai perhitungan suara tingkat Provinsi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2020. Dalam pelaksanaannya Polda Kalsel mengerahkan personilnya untuk melakukan pengamanan Rapat Pleno Terbuka yang berlangsung di Hotel Golden Tulip Banjarmasin.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. berharap proses perhitungan berjalan dengan baik dan lancar sehingga nantinya KPU dapat memberikan hasil yang terbaik dalam perhitungan tersebut.

“Saya melihat rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara sudah dilaksanakan secara maksimal. Personil saya juga sudah disiapkan untuk memperkuat pengamanan jalannya pleno dengan penambahan kekuatan personil,” jelasnya.

Lebih lanjut Kapolda menegaskan agar setiap pasangan calon menghormati proses demokrasi yang ada. Jika ada ketikapuasan dalam proses Pilkada ini proses selanjutnya dapat menempuh jalur hukum yakni dengan mengajukan gugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Saya tegaskan lagi, jika ada ketidakpuasan, tempulah jalur hukum secara elegan. Lakukan gugatan ke MK. Itu namanya pejuang demokrasi,” tegas Kapolda Kalsel.

Dia pun juga telah berpesan kepada Ketua KPU Provinsi Kalimantan Selatan agar bekerja secara profesional dan netral dalam melakukan proses penghitungan suara.

“Kepada pihak KPU saya sudah minta agar bekerja, melaksanakan pleno rekapitulasi penghitungan suara secara profesional dan netral. Tegakkan aturan sebagai pedoman dalam pengambilan setiap keputusan,” katanya.

Kapolda pun berharap tidak ada riak-riak dari para Paslon seperti membuat arak-arakan, klaim kemenangan ataupun membuat hal-hal yang bisa merusak kedamaian Kalimantan Selatan, hal itu yang tidak diharapkannya.

Kapolda Kalsel Apresiasi Penggagalan Peredaran Narkoba 93 Kg Polresta Banjarmasin

Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., memberikan apresiasi atas keberhasilan jajaran Satuan Reserse Narkoba Polresta Banjarmasin dalam menggagalkan peredaran 93 kilogram Narkoba jenis Sabu dan Ekstasi. Apresiasi diberikan dengan mendatangi langsung Mapolresta Banjarmasin dan merilis hasil ungkap kasus tersebut pada media, Kamis (18/12/2020) pukul 15.00 Wita.

"Saya mengapresiasi atas pengungkapan Narkoba jaringan antar Provinsi ini, dan kami sampaikan Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) dan seluruh jajaran tidak tinggal diam, kami akan menindak segala kejahatan yang ada," ungkap Kapolda Kalsel.

Menurutnya, keberhasilan Sat Resnarkoba Polresta Banjarmasin dalam membongkar jaringan Narkoba dengan barang bukti 93 Kilogram terdiri dari Sabu seberat 84 Kg dan 30.000 Butir Pil Ekstasi atau seberat 9 Kg merupakan angka yang fantastis untuk Polresta Banjarmasin. Terlebih ini merupakan kali kedua Polresta Banjarmasin menggagalkan peredaran Narkoba besar setelah sebelumnya pada awal November silam, berhasil menggagalkan 42.9 kilogram Narkoba yang terdiri dari 35,7 Kg Sabu dan 30.000 butir Pil Ekstasi.

Terkait hal itu, Kapolda mengingatkan jajarannya untuk selalu waspada agar terus melakukan tindakan hukum khususnya kejahatan yang mendapatkan perhatian luas.

"Sesuai dengan arahan saya, dimasa Pandemi Covid-19 ini agar terus melakukan upaya tindakan hukum. Khususnya kejahatan yang mendapatkan perhatian luas publik seperti Narkotika, kejahatan jalanan, curas, curat dan curanmor serta kejahatan yang berkaitan dengan Covid-19 penimbunan alat kesehatan, serta sembako," ungkapnya.

Di masa Pandemi ini, Kapolda juga mengingatkan kepada pelaku kejahatan untuk tidak macam-macam di Kalimantan Selatan. Polisi akan sigap dan tidak tidur untuk terus melakukan pengungkapan tindakan kejahatan.

"Saya ingatkan kepada pelaku tindak pidana di Kalimantan Selatan bahwa anggota Polda Kalsel tidak tidur kami akan terus mengungkap, menindak, mengejar, siapa saja pelaku kejahatan yang coba-coba melakukan tindakan pidana yang menjadi perhatian luas," ujarnya.

Dalam pengungkapan kasus 93 Kg Narkoba ini, Polresta Banjarmasin turut mengamankan seorang tersangka berinsial HE alias H (26) warga Jalan Pramuka Komplek Rahayu Pembina 4 Grand Nuris Kelurahan Sei Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur.

Tersangka diringkus pada hari Selasa tanggal 15 Desember 2020 pukul 22.45 Wib di Hotel Swiss Bell Bandar Lampung setelah Tim yang dipimpin Kasat Narkoba Polresta Banjarmasin Kompol Wahyu Hidayat, S.I.K., M.H. melakukan Undercover Buying dan Control Delivery terhadap tersangka selama 2 pekan sejak tanggal 4 hingga 15 Desember 2020.

Dengan tertangkapnya tersangka tersebut, terang Kapolda Kalsel, Kepolisian berhasil menyelamatkan 1.290.000 Jiwa dari bahaya narkoba, dann tersangka dijerat dengan Pasal 112 ayat (2) UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Gagalkan Peredaran Sabu 84 Kg dan 30.000 Butir Ekstasi, Kapolda Kalsel Pimpin Press Release Polresta Banjarmasin

Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., memimpin Press Release pengungkapan kasus tindak pidana Narkotika oleh Polresta Banjarmasin, Kamis (17/12/2020) pukul 15.00 Wita.

Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Apel Polresta Banjarmasin dengan dihadiri Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i, S.I.K., Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rahmat Hendrawan S.I.K., M.M., Dandim 1007/Banjarmasin, Kepala BNN Kota Banjarmasin, dan Kepala Pengadilan Negeri Kota Banjarmasin.
Dalam penjelasannya, Kapolda Kalsel mengatakan bahwa Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polresta Banjarmasin berhasil mengungkap tindak pidana Narkotika seberat 93 kilogram (Kg) terdiri dari Sabu seberat 84 Kg dan 30.000 Butir Ekstasi atau seberat 9 Kg dan meringkus 1 (satu) orang tersangka berinisial HE alias H (26).

HE alias H (26) warga Jalan Pramuka Komplek Rahayu Pembina 4 Grand Nuris Keluarahan Sei Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur ini diringkus jajaran Sat Resnarkoba Polresta Banjarmasin pada hari Selasa tanggal 15 Desember 2020 pukul 22.45 Wib di Hotel Swiss Bell Bandar Lampung.

Kapolda Kalsel menuturkan bahwa barang bukti Narkoba jenis Sabu dan Pil Ekstasi yang diamankan dari tersangka hendak diedarkan di wilayah Banjarmasin (Kalimantan Selatan) dan Surabaya (Jawa Timur) setelah sebelumnya barang tersebut diterima tersangka di Kota Medan sebanyak 2 buah Koper dan di Kota Lampung sebanyak 2 buah Koper sehingga total menjadi 4 buah Koper.

Keberhasilan Polresta Banjarmasin dalam mengungkap peredaran Narkoba ini pun mendapatkan apresiasi oleh Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., terlebih pengungkapan kali ini menambah catatan manis Polresta Banjarmasin, yang awal November 2020 silam, berhasil menggagalkan 35 Kg Sabu dan 30.000 butir Ekstasi. "Ini prestasi luar biasa untuk Polresta Banjarmasin," tutur Kapolda Kalsel.

Sementara itu Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rahmat Hendrawan S.I.K., M.M., pada kesempatan yang sama menyampaikan tersangka HE alias H telah melakukan perbuatannya sebanyak 2 kali dimana yang pertama dia lakukan melalui perantara sedangkan yang kedua kalinya ini dia lakukan langsung dengan mengontak bandar Narkobanya.

Tertangkapnya tersangka, terang Kapolresta Banjarmasin, setelah Kasat Narkoba Kompol Wahyu Hidayat, S.I.K., M.H. beserta Tim melakukan Undercover dan Control Delivery terhadap tersangka selama 2 pekan sejak sejak tanggal 4 hingga 15 Desember 2020.

"Dengan tertangkapnya tersangka tersebut, pihak Kepolisian berhasil menyelamatkan 1.290.000 Jiwa, dan tersangka dijerat dengan Pasal 112 ayat (2) UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” terang Kapolresta Banjarmasin.

Kapolresta pun berharap kepada media agar mampu berperan aktif memberikan informasi kepada masyarakat mengenai Bahaya Narkotika dengan begitu semua pihak bisa bekerja sama memberantas Narkotika dengan aktif memberikan informasi kepada Kepolisian.

Tugas Dua Kompi Brimob Polda Kalteng BKO Polda Kalsel Berakhir

Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) melaksanakan Apel Pelepasan Pasukan Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) Bawah Komando Operasi (BKO) Polda Kalsel, Kamis (17/12/2020) pukul 09.00 Wita.

Apel Pelepasan berlangsung di Lapangan Apel Mapolda Kalsel dipimpin langsung Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., dihadiri Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung Budijono, S.I.K., M.Si., Irwasda Polda Kalsel Kombes Pol Dr. Heri Armanto Sutikno, S.H., M.Si. dan Pejabat Utama Polda Kalsel.
Pengalungan bunga kepada perwakilan personil Sat Brimob oleh Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. menandai selesainya tugas BKO 200 personil atau 2 Kompi Sat Brimob Polda Kalteng di Polda Kalsel.

Kapolda Kalsel dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada pasukan Brimob serta seluruh personil baik yang terlibat langsung pada pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2020 khususnya tahapan pemungutan suara di wilayah Kalimantan Selatan yang secara umum berjalan dengan lancar, aman dan damai.

Menurutnya, tentu bukan hal yang mudah bagi para personil Sat Brimob untuk melaksanakan penugasan BKO, mengingat kurang lebih 2 (dua) bulan sebelumnya personil Sat Brimob Polda Kalsel dan Polda Kalteng melaksanakan BKO di wilkum Polda Metro Jaya (PMJ).

Selepas dari penugasan tersebut, Sat Brimob Polda Kalteng kembali melaksanakan tugas BKO di Polda Kalsel untuk mempertebal kekuatan selama Pilkada Serentak di wilayah Kalimantan Selatan yang sampai hari ini berjalan cukup kondusif.

“Beban kerja itu tentu terasa berat, namun saya meyakini pasukan Brimob merupakan satuan dengan kesetiaan yang tinggi, rasa tanggung jawab yang besar dan telah terbukti sejak zaman perjuangan hingga detik ini. Apapun bentuk penugasannya, hal ini merupakan wujud nyata dari kepercayaan pimpinan dan salah satu bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara yang patut dibanggakan, sehingga amanah yang diberikan pimpinan untuk melaksanakan tugas BKO dapat dilaksanakan dengan baik dan sukses,” ucap Kapolda Kalsel.

Kapolda pun berpesan kepada personil Brimob agar tetap melaksanakan pengamanan secara profesional, proporsional, dan prosedural.

“Saya ucapan terimakasih dan penghargaan atas komitmen, kesungguhan dan dedikasi yang telah ditampilkan 200 personil Sat Brimob Polda Kalteng yang telah menyelesaikan penugasan BKO di Polda Kalsel pada hari ini. Tentunya tugas mulia yang saudara jalankan tersebut merupakan kewajiban bagi setiap insan Bhayangkara yang harus selalu siap kapanpun dan dimanapun berada, apabila ada panggilan kemanusiaan untuk keamanan dan ketertiban masyarakat, maka jiwa raga kita selalu siap menjalankannya,” tuturnya.

Kamis, 17 Desember 2020

Terjadi Musibah Kebakaran, Kapolres Hulu Sungai Tengah Berikan Sembako

Polda Kalsel, Polres Hulu Sungai Tengah Kapolres hulu sungai tengah AKBP Danang Widaryanto,S.IK memberikan bantuan kepada korban kebakaran rumah di Desa Lunjuk Kecamatan Batang Alai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Bantuan diserahkan langsung oleh Kapolres hulu Sungai tengah didampingi Wakapolres hulu sungai tengah Kompol Sarjaini, bersama Para Pejabat Utama polres, Kamis(17/12/2020).

Bantuan berupa sembako dari Kapolres hulu sungai tengah tersebut diterima langsung oleh para korban kebakaran rumah di Desa Lunjuk, Kecamatan Batang Alai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Para korban menerima bantuan tersebut didampingi Kepala Desa Lunjuk.
Kapolres Hulu Sungai Tengah Danang Widaryanto, S.I.K mengatakan pada hari ini saya menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran rumah di Desa Lunjuk. Bantuan yang diberikan merupakan wujud kepedulian untuk warga yang mengalami musibah.

AKBP Danang Widaryanto,S.I.K Melalui Ps. Paur Subag Humas M.Husaini menyampaikan “keprihatinan atas musibah yang menimpa korban kebakaran. Bantuan yang kita serahkan semoga bermanfaat dan mengurangi beban korban kebakaran,” ucapnya.
Usai menerima bantuan dari Kapolres, para korban kebakaran menyampaikan ucapan terima kasih. Menurutnya bantuan yang diberikan pihak kepolisian sangat bermanfaat bagi mereka yang baru tertimpa musibah kebakaran.
“Terima kasih kepada bapak Kapolres hulu sungai tengah atas bantuan ini, dan ini sangat bermanfaat bagi kami,” ucapnya.

Jumat, 11 Desember 2020

Aman, Lancar dan Damai, Kapolda Kalsel Apresiasi Penyelenggaran Pilkada 2020

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat, baik Pemerintah Daerah, TNI, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat termasuk pihak penyelenggara yang telah berpartisipasi mengamankan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kalimantan Selatan sehingga berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. Hal tersebut disampaikan Kapolda Kalsel, Kamis (10/12/2020).

Jenderal bintang dua ini mengatakan bahwa Pilkada di 13 Kabupaten/Kota di Provinsi Kalsel yakni Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kabupaten Balangan, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Barito Kuala (Batola) situasinya kondusif mulai dari tahap pencoblosan dan penghitungan di TPS berlangsung aman.

“Saya ucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat di dalam Pilkada Serentak di Kalsel, baik Pemerintah Daerah, TNI, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat maupun pihak penyelenggara yang telah berpartisipasi mengamankan Pilkada di 13 Kabupaten/Kota sehingga berjalan dengan aman, lancar, damai, sejuk dan kondusif. Situasi ini kita pertahankan sampai selesai tahapan Pilkada,” ujar Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum.

Kapolda Kalsel mengingatkan bahwa Pilkada tahun ini masih dalam Pandemi Covid-19, untuk itu diharapkan setiap tahapan pelaksanaannya sesuai aturan yang berlaku dan tetap mengikuti protokol kesehatan.

"Kita akan selalu suport sepenuhnya KPU dan Bawaslu supaya bisa bekerja dengan baik sehingga bisa menciptakan Pilkada yang baik dan aman,” tegasnya.

Ia juga berharap semua stakeholder tetap bersinergi mengutamakan koordinasi sehingga tercipta Pilkada yang aman dan sehat.

“Agar bisa menciptakan Pilkada yang aman dan sehat, semuanya harus berkoodinasi dengan baik dan bekerja sama dengan baik, namun yang paling penting juga agar selalu menerapkan protokol kesehatan penanganan Covid-19 di setiap tahapan Pilkada Stahun 2020,” ucapnya.

Sampai saat ini, Polda Kalsel belum menerima adanya insiden yang menonjol dari proses pencoblosan di 13 Kabupaten/Kota.

Kapolda pun berharap agar kondisi damai seperti ini bisa terus terjaga. Masyarakat termasuk para Calon dan Tim Sukses juga harus siap menerima segala macam hasil keputusan yang ada karena Pemilu adalah bagian dari demokrasi.

“Kami imbau kepada Paslon yang terpilih agar selalu mengikuti protokol kesehatan, tidak melakukan arak-arakan dan pengumpulan massa. Bagi Paslon yang belum terpilih, jika merasa tidak puas silahkan menggunakan jalur hukum,” imbau Kapolda Kalsel.

Orang nomor satu di Polda Kalsel ini juga mengingatkan kepada Paslon yang belum terpilih agar tidak mengorbankan persatuan dan kerukunan antar masyarakat apalagi sampai merusak atau berbuat anarkis di tengah situasi Pandemi Covid-19 saat ini.

“Segala bentuk tindakan anarkis, akan kami tindak tegas sesuai aturan yang berlaku,” pungkas Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum.

Tingkatkan Sinergi, Kapolda Kalsel Terima Kunjungan Silaturahmi Kajati Kalsel

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Rudi Prabowo Aji, S.H., M.H. yang baru berkunjung ke Polda Kalsel dalam rangka bersilaturahmi dengan Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., Kamis (10/12/2020) pukul 13.30 Wita.

Kunjungan silaturahmi Kajati Kalsel didampingi Aspidus Kejati Kalsel dan Aspidum Kejati Kalsel ini disambut hangat Kapolda Kalsel di Ruang kerjanya. Kunjungannya ini pun adalah kunjungan yang pertama kali setelah dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi Kalsel pada tanggal 4 Desember 2020 lalu.
Selain itu, juga untuk menjaga kemitraan dan mempererat tali silaturahmi yang selama ini telah terjalin dengan baik antar sesama aparat penegak hukum di wilayah Kalimantan Selatan.

Materi obrolan dari kedua pimpinan penegak hukum di Kalsel ini tak berlebihan, pasalnya di masa Pandemi Covid-19 ini, diharapkan semua lembaga Pemerintah bersama sama menjalin kekuatan guna mempercepat pencegahan terhadap Covid-19 yang berdampak sangat luar biasa terhadap masyarakat.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa, kunjungan Kajati Kalsel Bapak Rudi Prabowo Aji, S.H., M.H. ini, untuk bersilaturahmi sekaligus perkenalan. Disamping untuk memperkenalkan diri sebagai pejabat baru di Kalsel, juga dimaksudkan untuk bersinergi menyamakan langkah dan persepsi.

Kapolda juga berharap agar kedua institusi ini terus bekerja sama dalam penegakan hukum dan mendukung program Pemerintah.

Semantara itu, Kajati Kalsel Rudi Prabowo Aji, S.H., M.H. berharap bisa meningkatkan kerjasama antara kedua instansi dibidang hukum dalam upaya menciptakan situasi Kamtibmas yang tertib dan aman.

Kapolda Kalsel Bersama Forkopimda Cek Kesiapan TPS Jelang Pencoblosan





Menjelang hari pencoblosan 9 Desember 2020 pemilihan kepala daerah (Pilkada), Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. mendatangi TPS-TPS yang ada di Kota Banjarmasin guna memonitoring kesiapan TPS, Selasa (8/12/2020) pukul 21.00 Wita.

TPS-TPS yang dikunjungi Kapolda Kalsel yakni TPS 10 Jalan Sutoyo S, Banjarmasin Tengah, TPS 22 Jalan H.P. Noor Pelambuan, Banjarmasin Barat, TPS 9 Jalan Pangeran, Banjarmasin Utara, TPS 12 Kelurahan Sungai Bilu, Banjarmasin Timur, dan TPS 11 Jalan Bumi Mas Raya Gang Bumi Pertiwi 4, Banjarmasin Selatan.
Berdasarkan hasil monitoring, setiap TPS telah melakukan persiapan, mulai di lokasi TPS sampai logistik sudah dipersiapkan. Bahkan dibeberapa TPS telah menyiapkan bilik suara khusus untuk pemilih yang memiliki suhu tubuh tinggi.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. menegaskan, setiap TPS wajib memperketat protokol kesehatan. Sebelum memasuki TPS, setiap pemilih akan melalui pengecekan terhadap suhu tubuh oleh petugas, mencuci tangan dan wajib menggunakan masker.

“Saya berharap petugas dapat terus mensosialisasikan serta mengawasi protokol kesehatan selama jalannya proses pemilihan di TPS. Mohon doanya, semoga Pilkada besok dapat berjalan aman, damai dan sehat. Serta masyarakat juga dapat menggunakan hak pilihnya,” ucapnya.

Kehadiran Kapolda Kalsel di TPS-TPS ini pun sebagai bukti bahwa Polri dan TNI memberikan jaminan keamanan pelaksanaan Pilkada di Kalimantan Selatan, karena Polri dan TNI akan terus mengawal dan mengamankan Pilkada agar pelaksanaannya berjalan lancar dan sukses.

Dalam peninjauan tersebut turut hadir Ketua DPRD Kalsel, Danrem 101/Antasari, Danlanud Syamsuddin Noor, Danlanal Banjarmasin, Kabinda Kalsel, sera Karo Ops Polda Kalsel.

Selasa, 08 Desember 2020

Amankan Pilkada Serentak, Polda Kalsel Kerahkan Ribuan Personil



Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) mengerahkan sebanyak 1.438 personel untuk pengamanan Pilkada Serentak yang akan digelar pada 9 Desember 2020.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., mengatakan bahwa ribuan personel itu disebar ke seluruh tempat pemungutan suara (TPS), Kantor Penyelenggara Pemilu dan sejumlah titik yang dinilai rawan di Bumi Lambung Mangkurat.

 "Totalnya ada 1.438 personel yang bertugas melakukan pengamanan,” kata Kapolda Kalsel, Selasa (8/12/2020).

Jenderal bintang dua tersebut pun mengatakan bahwa pihaknya juga mengerahkan 199 personel Satuan Brimob Polda Kalsel dan dibantu oleh 200 personel Satuan Brimob Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) serta di back up juga oleh Anggota TNI.

"Saya harapkan personel dalam keadaan sehat dan melaksanakan tugas dengan bertanggung jawab," ujarnya.

Ia meminta kepada para personel pengamanan untuk bersikap humanis dan profesional serta berperan aktif dalam pelaksanaan demokrasi tersebut.

"Apabila dalam situasi terjadi gangguan, segera bertindak tegas demi kelancaran pelaksanaan pemungutan suara dan tahapan perhitungan,” katanya.

Selain mengamankan jalannya Pilkada di setiap TPS, personel juga dikerahkan untuk memberi himbauan bila nantinya ada kerumunan warga di TPS.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. pun menegaskan, pengamanan di TPS akan dilakukan dengan maksimal, sehingga tidak menimbulkan kerumunan dan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditentukan Pemerintah.

“Saat ini kita masih dalam masa Pandemi Covid-19. Tentu saja, ini akan menjadi perhatian untuk kita semua. Selain mengecek kesehatan, kesiapan dan sikap para personel yang melaksanakan pengamanan TPS juga dilakukan,” ujarnya.

Sabtu, 05 Desember 2020

Persiapan Pengamanan Pilkada, Ribuan Personel Polda Kalsel Jalani Tes Swab

Sebanyak 1.638 personel Polda Kalsel melakukan Rapid Test Antigen dengan cara Swab, Kamis (3/12/2020) pagi. Tes Swab yang digelar di Depan Aula Bhayangkari Mathilda Batlayeri ini dilaksanakan oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes) Polda Kalsel.

Tes Swab ini dimaksudkan untuk mempersiapkan diri melakukan pengamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah, Gubernur dan Wakil Gubernur, Walikota dan Wakil Walikota, serta Bupati dan Wakil Bupati pada 9 Desember 2020 mendatang.
Menurut Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. melalui Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr. Ubaidillah mengatakan tugas anggota kepolisian dilaksanakan secara mobile. Di musim Pandemi ini, mereka tetap bekerja, termasuk menjadi garda terdepan dalam kegiatan sosialisasi imbauan untuk melaksanakan protokol kesehatan dari Pemerintah Pusat untuk warga masyarakat.

“Dengan tugas yang penuh risiko tersebut, dan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak inginkan, Polda Kalsel melakukan Test Swab terhadap anggota yang rentan penularan. Test dilakukan secara bertahap selama 2 (Dua) mulai tanggal 3 s/d 4 Desember 2020,” ungkap Kabid Dokkes.

Tes Swab ini dilakukan guna mendeteksi penyebaran Covid-19. Selain itu, tes ini juga dilakukan untuk mengantisipasi secara dini penyebaran Virus Corona terhadap anggota Polri di lingkungan Mapolda Kalsel.

Selain itu, kegiatan Tes Swab ini juga merupakan persiapan para personel dalam rangka pengamanan Pilkada yang akan diselenggarakan 9 Desember 2020 mendatang.

“Dengan adanya peraturan dari KPU Pusat, bahwa Polri dalam pegamanan tahapan dan pelaksanaan Pilkada wajib melakukan Tes Swab dan APD minimal berupa faceshield, masker, sarung tangan dan hand sanitizer. Tentunya harapan kita dengan diadakannya Swab Test kepada personil Polda Kalsel, penyebaran Covid-19 dapat segera terdeteksi,” ungkap Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr. Ubaidillah.

Kabid Dokkes juga menjelaskan, jika pada Tes Swab ini ada anggota Polri yang positif Covid-19, dapat segera diambil langkah-langkah penanganan sesuai protokol kesehatan Covid-19 yang berlaku.

Pihaknya menghimbau agar semua dapat menerapkan dan melaksanakan protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh Pemerintah, serta mengimplementasikanya dalam kehidupan sehari-hari, dimana hal tersebut sebagai sebuah adaptasi kebiasaan hidup baru yang harus diikuti secara bersama-sama.

“Selalu untuk menjaga diri sendiri dengan selalu memakai masker kemanapun bepergian dan di kantor, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau selalu memakai hand sanitizer, menjaga jarak atau sosial distancing, menjauhi kerumunan,” imbau Kabid Dokkes.

Kapolda Kalsel Sambut Kedatangan Personil Brimob Pasca BKO Polda Metro Jaya

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. menyambut 199 personel Satuan Brigadir Mobil (Sat Brimob) Polda Kalsel yang kembali pulang ke Bumi Lambung Mangkurat setelah dua bulan penugasan dalam tim pengamanan Badan Kendali Operasi (BKO) di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan 200 personil Satuan Brimob Polda Kalteng dalam rangka BKO pengamanan Pilkada Serentak di Kalimantan Selatan.

Apel penyambutan 399 personil Satuan Brimob itu pun digelar yang langsung dipimpin Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. setibanya di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarbaru, Jumat (4/12/2020) pukul 10.00 Wita.
Dalam sambutannya Kapolda Kalsel memberikan apresiasi atas atas komitmen, kesungguhan dan dedikasi yang telah ditampilkan para personel Sat Brimob Polda Kalsel dan Polda Kalteng yang telah menyelesaikan penugasan BKO di Polda Metro Jaya.

Menurut Kapolda Kalsel, dengan kembalinya personil Satuan Brimob Polda Kalsel dan datangnya personil Satuan Brimob Polda Kalteng ini akan lebih memperkuat jajaran Polda Kalsel dalam menjaga stabilitas keamanan di Provinsi Kalimantan Selatan.

Meski, lanjut Kapolda, secara umum situasi Provinsi Kalsel sampai dengan saat ini berjalan dengan aman, namun mengingatkan kepada seluruh personil Polda Kalsel untuk jangan menjadikan under estimate.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. pun berpesan agar tetap melaksanakan pengamanan secara profesional, proporsional, dan prosedural. serta yang tidak kalah pentingnya tetap mengedepankan protokol kesehatan saat bertugas guna menghindari penyebaran Virus Covid-19.

“Tentunya tugas mulia yang saudara - saudara jalankan merupakan kewajiban bagi setiap Insan Bhayangkara yang harus selalu siap kapanpun dan dimanapun berada, apabila ada panggilan kemanusiaan untuk keamanan dan ketertiban masyarakat, maka jiwa raga kita selalu siap menjalankannya,” tegas Kapolda Kalsel.

Penyambutan kedatangan ratusan personil Sat Brimob ini pun ditandai dengan Pengalungan Bunga oleh Kapolda Kalsel kepada perwakilan Satuan Brimob Polda Kalsel dan Polda Kalteng dengan dihadiri Wakapolda Kalsel dan Pejabat Utama Polda Kalsel.

Polda Kalsel Gelar Deklarasi Pilkada Damai dan Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan

Untuk menyukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2020, Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) menggelar Deklarasi Pilkada Damai dan Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pilkada 2020.

Acara yang diprakarsai oleh Polda Kalsel bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ini berlangsung di Lapangan Mapolda Kalsel, Sabtu (5/12/2020) pukul 09.00 Wita.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. memimpin langsung Apel Pergeseran Pasukan tersebut dengan dihadiri Ketua DPRD Kalsel, Danrem 101/Antasari, Wakapolda Kalsel, Irwasda Polda Kalsel, Pejabat Utama Polda Kalsel, KPU Kalsel, Bawaslu Kalsel, para Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel, perwakilan Partai politik pengusung, serta Tim Sukses Pengusung Pasangan Calon.

Penyerahan alat pelindung diri atau APD bagi petugas pengamanan TPS Pilkada 2020 dari Kapolda Kalsel menandakan personil Polda Kalsel siap melaksanakan pengamanan pada perhelatan pesta demokrasi 5 tahunan ini.

Dalam amanatnya, Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. mengatakan Pilkada Serentak ini menjadi tugas rutin 5 tahunan TNI-POLRI sebagai bentuk Harkamtibmas dan pengayoman terhadap masyarakat Banua.

Kesiapan Polda Kalsel beserta stakeholder lainnya dalam mengamankan penyelenggaraan Pilkada tahun 2020 ini tidak hanya didukung oleh seluruh lapisan masyarakat, tetapi juga para Paslon peserta Pilkada beserta seluruh tim pemenangannya. Melalui partisipasi seluruh Paslon peserta Pilkada untuk memberikan himbauan – himbauan kepada massa pendukung agar dapat mewujudkan Pemilu yang Luber Jurdil (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil).

Selain itu juga, Pilkada tahun ini berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya, yang mana dilaksanakan di tengah masa Pandemi Covid-19 masih melanda, sehingga diperlukan mekanisme khusus dalam pelaksanaanya agar tidak berpotensi membentuk kluster baru. Maka dari itu, Pemilu Serentak pada tahun ini diselenggarakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Hal ini diatur dalam PKPU Nomor 10 Tahun 2020 dan Perbawaslu Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pemilu dimasa Pandemi Covid-19.

“Melalui momen Deklarasi Damai ini, merupakan bentuk komitmen kita bersama dalam mewujudkan pesta demokrasi yang aman dan damai serta tetap mematuhi protokol kesehatan,” ucap Kapolda Kalsel.

Dalam amanatnya juga Kapolda Kalsel mengatakan bahwa, Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pilkada yang diselenggarakan hari ini merupakan representasi dari kesiapan atas tanggung jawab dan kepercayaan yang diberikan oleh Negara dan seluruh Rakyat Indonesia untuk menjamin keamanan, ketertiban dan kelancaran, demi suksesnya penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2020 di wilayah hukum Polda Kalsel.

“Kepercayaan ini haruslah kita jawab dengan kesungguhan dan keikhlasan hati, yang diwujudkan dengan keseriusan dalam pelaksanaan tugas pengamanan,” ujar Kapolda Kalsel.

Dalam rangka Pilkada 2020, Kapolda Kalsel didampingi Danrem 101/Antasari menegaskan bahwa “Netralitas TNI-POLRI Harga Mati”, sedikit saja miring akan kita tarik. Silahkan masyarakat memantau, menilai, mengamati ada yang tidak netral akan kita tarik.

“Sejauhmana ketidaknetralannya, akan dilihat apabila sudah melanggar hukum maka akan diproses. Mari sama-sama kita jaga agar netralitas TNI-POLRI dapat terwujud dilapangan,” ucap Kapolda Kalsel.

Dalam Pilkada Serentak ini, Polda Kalsel mendapatkan bantuan personil Satuan Brimob Polda Kalteng sebanyak 2 Kompi atau 200 personil.

Pilkada Serentak, Kapolda Kalsel : Netralitas TNI-POLRI Harga Mati

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. memimpin langsung Deklarasi Pilkada Damai dan Apel Pergeseran Pasukan yang akan melaksanakan BKO Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 9 Desember mendatang.
Kegiatan yang berlangsung di Lapangan Mapolda Kalsel ini dihadiri Ketua DPRD Kalsel, PLT Sekda Provinsi Kalsel, Danrem 101/Antasari, Wakapolda Kalsel, Irwasda Polda Kalsel, Pejabat Utama Polda Kalsel, Ketua KPU Kalsel, Ketua Bawaslu Kalsel, para Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel, perwakilan Partai politik pengusung, serta Tim Sukses Pengusung Pasangan Calon.

Sebanyak 1.438 personil Polda Kalsel dan 200 personil Satuan Brimob Polda Kalteng serta diback up personil TNI diterjunkan untuk mengawal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Walikota dan Wakil Walikota serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2020 di 1 Provinsi dan 8 Kabupaten/Kota.

“Hari ini, telah dilakukan Deklarasi dan Penandatanganan Pilkada Damai oleh para Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan serta Partai Politik maupun Tim Sukses Pengusung Pasangan Calon yang diselenggarakan Polda Kalsel bersama Forkopimda disaksikan oleh Bawaslu, KPU dan stakeholder lainya,” tutur Kapolda Kalsel, Sabtu (5/12/2020) pukul 09.00 Wita.

“Insya Allah, Pilkada yang akan digelar pada 9 Desember 2020 nanti bisa berjalan aman, damai dan kondusif. Siapapun terpilih nantinya itulah pilihan rakyat Kalimantan Selatan yang terbaik,” lanjut Kapolda.

Kapolda pun mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga kondusifitas yang ada agar pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2020 ini dapat berjalan dengan baik.

“Kita (Polri) telah dibantu dengan stakeholder lainnya seperti TNI yang turut mengerahkan pasukannya untuk melakukan pengamanan Pilkada 2020,” terang Kapolda.

Namun, lanjut Kapolda, pengerahan personil dilapangan pada perhelatan Pilkada ini tidak hanya melakukan pengamanan saja, namun juga turut membantu pendistribusian logistik, membantu masyarakat, KPU dan Bawaslu. Apapun siap dikerjakan oleh TNI-POLRI dalam kaitan memperlancar dan mengamankan pelaksanaan Pilkada.

Untuk personil yang melakukan pengamanan, Polda Kalsel membekali personil dengan alat pelindung diri (APD) serta lebih dahulu melakukan Rapid dan Swab test guna memastikan bahwa saat digeser ke wilayah atau Polres-Polres Jajaran Polda Kalsel para personil sudah aman dan tidak menjadi penyebar Virus Corona atau Covid-19.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. didampingi Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah menegaskan bahwa “Netralitas TNI-POLRI Harga Mati”, sedikit saja miring akan kita tarik. Silahkan masyarakat memantau, menilai, mengamati ada yang tidak netral akan kita tarik.

“Sejauhmana ketidaknetralannya, akan dilihat apabila sudah melanggar hukum maka akan diproses. Mari sama-sama kita jaga agar netralitas TNI-POLRI dapat terwujud dilapangan,” ucap Kapolda Kalsel.