Rabu, 30 Juli 2025

Polri Gelar Sosialisasi Policetube, Perkuat Transparansi dan Publikasi Kegiatan Kepolisian


Jakarta — Divisi Humas Polri melaksanakan sosialisasi dan pelatihan penggunaan Policetube serta Humas Pintar Presisi, Rabu (30/7). Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kadiv Humas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho ini diikuti oleh 288 peserta secara tatap muka dan 2.080 peserta melalui daring.

Irjen. Pol. Sandi Nugroho menjelaskan, Policetube merupakan sistem dari PT Digital Unggul Gemilang untuk Polri. Platform ini diharapkan menjadi lompatan besar dalam memperkuat fungsi kehumasan dan publikasi kepolisian di era digital.

“Sosialisasi dan pelatihan ini penting agar jajaran Polri siap memanfaatkan Policetube sebagai media publikasi modern berbasis video. Dengan cara ini, kerja-kerja kepolisian dapat terekam dengan nyata, transparan, dan mudah diakses masyarakat,” kata Kadiv Humas Polri.

Menurutnya, publikasi kegiatan kepolisian selama ini sudah berjalan melalui SPIT dan Mediahub, namun terbatas pada narasi dan foto. Dengan adanya Policetube, seluruh aktivitas kepolisian mulai dari Polsek hingga Mabes Polri dapat didokumentasikan dalam bentuk video.

“Harapan kami, tidak ada lagi pertanyaan tentang apa yang sudah dikerjakan Polri. Semua bukti kerja anggota di lapangan bisa dilihat langsung melalui Policetube,” tegas Irjen. Pol. Sandi.

Kadiv Humas menambahkan, pemanfaatan Policetube juga sejalan dengan semangat transparansi Polri sekaligus meningkatkan kepercayaan publik. Setiap anggota Polri didorong untuk berperan aktif menyampaikan informasi positif, bukan hanya di dunia nyata, tetapi juga di ruang digital.

“Semoga dengan adanya sosialisasi dan pelatihan ini, jajaran Polri semakin siap menghadapi tantangan ke depan, sekaligus memperkuat profesionalisme dan kehumasan yang modern, transparan, dan dipercaya masyarakat,” pungkas Kadiv Humas.

Dengan adanya Policetube, Polri optimistis dapat mendekatkan diri kepada masyarakat, menyebarkan informasi yang akurat, sekaligus membuktikan bahwa kerja-kerja kepolisian hadir nyata untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.

Kamis, 24 Juli 2025

Kapolres HST Hadiri Acara Peringatan Hari Anak Nasional ke 41


Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalimantan Selatan - Peringatan Hari Anak Nasional ke-41 di Kabupaten Hulu Sungai Tengah berlangsung dengan meriah. Kapolres Hulu Sungai Tengah, AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K.,M.Si. bersama Forkopimda HST / mewakili hadir dalam acara tersebut bertempat di Pendopo Kab HST. Kamis 24/7/2025

Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K., M.Si menyampaikan komitmen Polres Hulu Sungai Tengah untuk melindungi dan memberikan rasa aman kepada anak-anak. 

Kapolres juga menekankan pentingnya perlindungan anak dan menjamin hak-hak mereka. Beliau juga berharap anak-anak di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas dan berakhlak mulia.

Semangat untuk Anak-Anak
Peringatan Hari Anak Nasional ke-41 ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hak dan kesejahteraan anak. Polres Hulu Sungai Tengah berkomitmen untuk terus mendukung dan melindungi anak-anak di Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Rabu, 23 Juli 2025

Tegaskan Ancaman Perdagangan Orang, Kapolres HST Kupas Tuntas Proses Hukum TPPO



Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalimantan Selatan – Kapolres Hulu Sungai Tengah (HST), AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K., M.Si menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi yang digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten HST di Balai Rakyat, Rabu (23/7/2024).

 Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya kewaspadaan terhadap Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang kian marak dan kompleks.

Dalam paparannya, AKBP Jupri menjelaskan secara komprehensif proses penyelidikan dan penyidikan kasus TPPO berdasarkan berbagai regulasi hukum, antara lain:

UU No. 8 Tahun 1981 tentang KUHAP,

UU No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia,
- UU No. 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan TPPO,
- UU No. 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI),
- Perpres No. 22 Tahun 2021 sebagai perubahan atas Perpres No. 69 Tahun 2008 tentang Gugus Tugas TPPO,serta berbagai peraturan pendukung lainnya.

Ia menguraikan bahwa berdasarkan Pasal 1 angka (1) UU No. 21 Tahun 2007, TPPO adalah segala bentuk tindakan seperti perekrutan, pengangkutan, penampungan, pengiriman, pemindahan, atau penerimaan seseorang dengan ancaman atau penggunaan kekerasan, penipuan, penyalahgunaan kekuasaan, posisi rentan, hingga penjeratan utang, untuk tujuan eksploitasi.

“Eksploitasi itu tidak terbatas hanya pada pelacuran, tetapi juga meliputi kerja paksa, perbudakan, pemanfaatan organ tubuh secara ilegal, hingga pelayanan paksa,” tegas Kapolres.

Lebih lanjut, AKBP Jupri mengungkapkan sejumlah modus umum TPPO di Indonesia seperti:

Pengiriman PMI secara ilegal ke negara-negara Timur Tengah,

Penawaran kerja sebagai operator judi online di Kamboja,

Pengiriman anak buah kapal tanpa prosedur,

Kawin kontrak dan pengantin pesanan,

Eksploitasi anak, serta

Kerja paksa di dalam negeri.

Kapolres HST juga membeberkan negara-negara tujuan utama para pelaku TPPO, seperti Suriah, Turki, Irak, Oman, hingga Arab Saudi. Para korban dijanjikan pekerjaan legal, namun kenyataannya dipekerjakan secara informal sebagai PRT (pekerja rumah tangga) dengan gaji tak layak dan bahkan mengalami kekerasan.

Ia menegaskan bahwa pelaku TPPO tidak hanya pelaku utama, tapi juga mereka yang terlibat dalam proses seperti perekrutan, penampungan, pengiriman, hingga yang menikmati hasil eksploitasi korban.

Dalam menutup paparannya, Kapolres menekankan pentingnya kerjasama lintas sektoral dan partisipasi aktif masyarakat untuk mencegah dan memberantas TPPO.

“Pemberantasan TPPO memerlukan keterlibatan semua pihak. Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Kesadaran masyarakat sangat penting agar tidak menjadi korban, atau tanpa sadar menjadi bagian dari mata rantai TPPO,” pungkasnya.

Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, Kepala Desa,tokoh masyarakat, dan Tokoh Pemuda di Kabupaten HST.

Beri Apresiasi Pemenang Kreasi Polri Untuk Masyarakat, Kapolri: Terus Kembangkan Potensi Diri



Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan Awarding Day yang bertajuk 'Polri untuk Masyarakat' yang diselenggarakan di Auditorium STIK-PTIK, Jakarta Selatan, pada Selasa (22/7) malam.

Kegiatan Awarding Day itu merupakan bentuk apresiasi kepada masyarakat dan personel Polri yang berkontribusi aktif dalam berbagai kegiatan positif dan inspiratif dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-79.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolri juga berkesempatan menyerahkan piala kepada masing-masing pemenang lomba yang diselenggarakan dalam rangkaian kegiatan Hari Bhayangkara ke-79. 

Mulai dari lomba olahraga bertema 'Harmony Langkah Persatuan' dengan kategori lomba karate, bulu tangkis, tenis, menembak, taekwondo, judo hingga basket.

Kapolri juga turut menyerahkan piala kepada pemenang dalam kompetisi partisipatif yakni lomba BUJP Teladan, Polsus Teladan, Satpam Teladan, Kampung Bebas Narkoba, lomba inovasi ketahanan pangan, lomba sistem informasi terpadu Media Hub serta lomba Call Center 110. 

Sementara untuk kategori umum, Polri juga menggelar lomba konten kreatif mulai dari lomba film pendek, fotografi, cerita pendek, karikatur, video edukasi dan lomba mendongeng. Adapun peserta lomba kategori umum itu juga melibatkan penyandang disabilitas dan anak-anak.

"Tentunya kegiatan ini harus dijadikan sebagai pengembangan potensi diri," ucap Kapolri saat memberikan pesan kepada para pemenang. 

Sementara itu, Karo Penmas Divisi humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan kegiatan ini tidak hanya sekadar ajang penghargaan, melainkan bagian dari upaya mempererat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam semangat kebersamaan dan partisipasi aktif.

“Kegiatan Awarding Day ini adalah bentuk apresiasi pimpinan Polri, khususnya Bapak Kapolri, atas partisipasi semua pihak dalam memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79. Ini adalah ruang partisipatif untuk berkreasi bersama Polri,” jelasnya. 

Dalam kesempatan itu, Kapolri turut memberi penghargaan kepada Kontingen Polri yang baru saja menorehkan prestasi dalam ajang World Police and Fire Games 2025 di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat. Polri sukses meraih 50 medali dan masuk dalam 10 besar dari 70 negara peserta.

“Prestasi tersebut menjadi kebanggaan kita bersama, bahwa personel Polri tidak hanya berdedikasi dalam tugasnya, tetapi juga mampu mengharumkan nama bangsa di kancah internasional,” tuturnya.

Launching Serentak Koperasi Merah Putih, Kapolres HST Siap Dukung Program Pemerintah


Launching Serentak Koperasi Merah Putih, Kapolres HST Siap Dukung Program Pemerintah 
Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalimantan Selatan – Kapolres Hulu Sungai Tengah (HST) AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K., M.Si menghadiri kegiatan Launching Serentak Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang digelar Pemerintah Kabupaten HST di Pendopo Rumah Jabatan Bupati, Senin (21/7/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari peluncuran nasional yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara virtual dari lokasi pusat kegiatan di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Sebanyak 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih resmi diluncurkan secara serentak dan tersebar di 38 provinsi serta 514 kabupaten/kota di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Launching serentak ini dihadiri oleh Bupati HST Samsul Rizal, Sekda HST, Staf Ahli Bupati, perwakilan Dandim 1002/HST, Ketua DPRD HST, perwakilan Kejari HST, pimpinan cabang bank se-HST, para asisten dan kepala OPD, camat, kepala desa/lingkungan, serta tamu undangan lainnya.

Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon menyatakan dukungannya terhadap program Koperasi Merah Putih. Menurutnya, kehadiran koperasi di tingkat desa dan kelurahan akan menjadi sarana strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus memperkuat stabilitas sosial ekonomi di wilayah hukum Polres HST.

“Kami dari jajaran Polres HST siap mendukung program ini agar berjalan optimal dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Koperasi Merah Putih adalah langkah konkret menuju kemandirian ekonomi desa,” ujarnya.

Peluncuran ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat ekonomi kerakyatan di seluruh pelosok negeri, sejalan dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan pembangunan desa sebagai salah satu agenda prioritas nasional.

Jumat, 18 Juli 2025

SPPG Polda Kalsel Diresmikan, 13 Sekolah Jadi Sasaran Makan Gizi Gratis*



*
Sebanyak 31 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) diseluruh Indonesia diresmikan oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. yang berpusat di Mako Brimob Polri, Kamis (17/7/2025).

Salah satu SPPG yang diresmikan yakni SPPG Polda Kalsel yang dibangun di Kota Banjarbaru selama 2 bulan pengerjaan dengan luas lahan 1.250 m².

Peresmian tersebut dihadiri oleh Kapolda Kalsel, Auditor Kepolisian Madya TK. III Itwasum Polri, Irwasda Polda Kalsel, Wakil Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Kalsel, Pejabat Utama Polda Kalsel, Pengurus Bhayangkari Daerah Kalsel, Staf Ahli Bidang Perekonomian, Pembangunan Provinsi Kalsel, Walikota Banjarbaru, Kapolres Banjarbaru, Forkopimda Kota Banjarbaru, para Kepala Sekolah Penerima MPG, dan Relawan SPPG Polda Kalsel.

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi, S.I.K., M.H. mengatakan, dalam keterangannya Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H. berharap SPPG Polda Kalsel dapat beroperasional dalam waktu dekat dan memberikan kontribusi kepada penerima manfaat yang sudah didatakan.

"Tugas utama SPPG Polda Kalsel adalah untuk menyiapkan makanan gizi gratis sesuai program Bapak Presiden RI, yang kemudian ditindaklanjuti oleh Kapolri," ucap Irjen Pol Rosyanto Yudha.

Kapolda menuturkan, di wilayah Kalimantan Selatan ada 3 SPPG yang telah siap beroperasi dan tinggal menunggu verifikasi, yakni Polres Tabalong, Polres Tapin dan Polres Tanah Bumbu. "Dalam waktu dekat akan ada penambahan SPPG lagi yakni Polres Kotabaru, Polres Tanah Laut dan Polres Banjar," terangnya.

SPPG Polda Kalsel yang hari ini diresmikan akan melayani 13 Sekolah mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP, dan SMA.

Kapolda menjelaskan, selain bangunan SPPG yang telah siap beroperasional, peralatan dapur dan kendaraan juga telah siap digunakan tinggal menunggu relawan dan Kepala SPPG dari Badan Gizi Nasional.

"Saat ini telah ada 20 orang relawan SPPG yang telah menyelesaikan assesment dan 37 orang lainnya sedang menjalani assesment. Sesuai ketentuan BGN (Badan Gizi Nasional) maksimal 47 orang relawan yang bekerja di SPPG," jelas Kapolda Kalsel.

"Semoga secepatnya SPPG Polda Kalsel yang telah diresmikan ini segera beroperasi yang tinggal menunggu verifikasi dari BGN," harap Kapolda.

Kamis, 17 Juli 2025

Kapolri Resmikan 28 SPPG Polri, Instruksikan Perkuat Quality Control


JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan 28 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di sejumlah wilayah Indonesia. Kegiatan ini menjadi salah satu komitmen Polri dalam rangka mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden Prabowo Subianto.  

Kapolri menghadiri secara langsung peresmian simbolis di SPPG Korbrimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (17/7/2025). Sementara untuk wilayah lainnya dilakukan secara virtual. 

"Alhamdulillah hari ini baru saja kita melaksanakan kegiatan peresmian 28 SPPG, termasuk salah satunya di tempat kita berdiri sekarang SPPG Korbrimob Polri," kata Sigit kepada awak media usai meresmikan 28 SPPG.

Sigit menegaskan kepada seluruh dapur SPPG Polri untuk betul-betul memperhatikan Quality Control khususnya Food Security. Sehingga, saat didistribusikan ke penerima manfaat dari segi keamanan dan kebersihan dapat terjaga ataupun terjamin dengan baik. 

"Dan saya selalu berpesan agar khusus seluruh SPPG yang ada betul-betul memperhatikan Quality Control khususnya Food Security sehingga pada saat didistrubisikan kondisi makanan betul-betul fresh dan higienis. Tentunya ini betul bisa bermanfaat untuk meningkatkan kebutuhan gizi dari anak-anak kita," ujar mantan Kabareskrim Polri itu. 

Menurut Sigit, pembangunan SPPG Polri ini juga menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) guna menghadapi Visi Indonesia Emas tahun 2045.

Lebih dalam, Sigit memaparkan peresmian 28 SPPG ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebanyak 96.000 orang. "Dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar SPPG 1.300 orang," ucap eks Kapolda Banten itu. 

Di sisi lain, Sigit mengungkapkan bahwa, sampai dengan saat ini, total sudah ada 195 SPPG Polri di wilayah Indonesia. Jumlah tersebut baik yang sudah beroperasi, tahap verifikasi hingga proses pembangunan. 

"Tentunya kita harapkan dari 195 ini bisa mencover 682.500 penerima manfaat. Dan membuka lapangan pekerjaan bagi 9.750 orang," tutur Sigit. 

Dengan adanya ratusan SPPG Polri, Sigit berharap, program Presiden Prabowo terkait MBG dapat berjalan dengan maksimal.

"Harapannya tentunya sebagaimana apa yang menjadi kebijakan Bapak Presiden bahwa makan bergizi gratis ini diperuntukkan bagi anak-anak kita dalam rangka meningkatkan kualitas SDM mulai yang masih ada di dalam kandungan baik sekolah TK, SD, SMP, dan juga ada menyentuh beberapa selevel dengan sekolah menengah atas," tutup Sigit.

Kamis, 10 Juli 2025

Dukung Swasembada Pangan Nasional,Polres HST Laksanakan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III Tahun 2025


Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalimantan Selatan - Dalam rangka mendukung program nasional swasembada pangan tahun 2025, kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III secara resmi dilaksanakan pada hari Rabu, 9 Juli 2025 pukul 14.00 Wita

Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K., M.Si menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemanfaatan lahan produktif dalam program penanaman jagung serentak seluas satu juta hektar yang digagas oleh Polri di seluruh jajaran Polda se-Indonesia. Tujuannya adalah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dan mendukung pelaksanaan salah satu Asta Cita Presiden Republik Indonesia, yakni memantapkan sistem pertahanan keamanan negara serta mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan.

Acara dimulai dengan mengikuti kegiatan Zoom Meeting dengan titik lokasi penanaman jagung serentak lainnya di seluruh Indonesia yang terpusat di Grobogan Jawa Tengah dipimpin oleh Bapak Kapolri, dilanjutkan dengan penanaman jagung serentak kuartal III Tahun 2025,

Kapolres HST juga menyampaikan bahwa, "Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Polri melalui program ini menunjukkan peran aktif tidak hanya dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga dalam membantu masyarakat memanfaatkan lahan secara produktif demi tercapainya kemandirian pangan bangsa, pungkasnya." 

Rabu, 09 Juli 2025

Polda Kalsel Tingkatkan Layanan Kesehatan, Bangun Rumah Sakit Bhayangkara di Banjarbaru*


*

Dalam upaya memperkuat pelayanan kesehatan bagi anggota Polri dan masyarakat umum, Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) menggelar acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara yang berlokasi di Jalan A.Yani KM 35 Kelurahan Guntung Paikat, Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kota Banjarbaru. 

Acara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H. dengan dihadiri Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri (Kapusdokkes Polri) Irjen Pol Dr. dr. Asep Hendradiana, Sp.An-TI., Subsp.T.I(K)., M.Kes. dan Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr. Muhammad El Yandiko, Sp-An-TI, M.M., MARS, QHIA. sebagai bentuk komitmen mendukung program strategis nasional di bidang kesehatan.

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi, S.I.K., M.H. mengatakan, dalam keterangannya Kapolda Kalsel menyampaikan bahwa dibangunnya Rumkit Bhayangkara di Banjarbaru berdasarkan keperluan seiring berpindahnya Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan.

Beliau menambahkan, dengan berpindahnya Ibukota Provinsi, Kantor Pemerintahan Provinsi Kalsel dan Mako Polda Kalsel juga telah pindah dari Kota Banjarmasin ke Kota Banjarbaru.

"Rumkit Bhayangkara dibangun di Banjarbaru, untuk memberikan pelayanan kepada seluruh anggota Polri dan masyarakat, serta meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi anggota Polri dan masyarakat," terang Kapolda Kalsel.

Meski Rumkit Bhayangkara dibangun di Banjarbaru, Kapolda menegaskan bahwa Rumkit Bhayangkara yang berada di Banjarmasin masih tetap beroperasi memberikan layanan kesehatan untuk anggota Polri dan masyarakat.

Kapolda menuturkan, Rumkit Bhayangkara di Banjarbaru dibangun di atas lahan seluas 8.391 m² dengan bangunan 5 tingkat yang pengerjaan ditargetkan selesai Desember 2025 mendatang menggunakan anggaran BLU Rumah Sakit Bhayangkara Banjarmasin sebesar Rp. 80.949.000.000,-.

Sementara pada kesempatan yang sama, Kapusdokkes Polri Irjen Pol Dr. Asep Hendradiana berharap dengan dibangunnya Rumkit Bhayangkara di Banjarbaru dapat memberikan animo yang baik bagi anggota Polri dan masyarakat, serta dapat meningkatkan layanan kesehatan.

"Dengan fasilitas yang memadai, nantinya Rumkit Bhayangkara di Banjarbaru yang bertipe D dapat meningkatkan menjadi Tipe C atau bahkan tipe B," harap Kapusdokkes Polri.

Sebagaimana instruksi Bapak Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. yang menginginkan seluruh Rumkit Bhayangkara di seluruh wilayah di Indonesia dapat bertipe B sehingga layanan kepada anggota Polri dan masyarakat dapat lebih optimal.

Groundbreaking Rumkit Bhayangkara di Banjarbaru ini turut dihadiri juga Wakapolda, Irwasda, Pejabat Utama Polda Kalsel, Kadinkes Kota Banjarbaru, Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan ULM, Ka Kanwil DJPB Provinsi Kalsel, Direktur Rumah Sakit Idaman Banjarbaru, Direktur PT. Cipta Vera Mandiri, Direktur PT. Fasade Kobetama Internasional, Direktur PT. Inti Mulya Multi Kencana, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Selasa, 08 Juli 2025

Tak Ada Tempat Untuk Narkoba, Sat Resnarkoba Polres HST Amankan 1,19 gram Sabu Sabu

Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalimantan Selatan - Sat Resnarkoba Polres HST telah ungkap perkara Tindak Pidana penyalahgunaan Narkotika jenis sabu Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 114 ayat (1) Sub pasal 112 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009, tentang Narkotika yang diduga dilakukan oleh an. MA, Kewarganegaraan: Indonesia, Jenis Kelamin: Laki-laki, Tempat/Tanggal Lahir : Muning Dalam, 07 Februari 1993 Umur 32 Tahun, Pekerjaan: Wiraswasta, Agama: Islam, Alamat: Kel/Desa Kayu Rabah Rt. 009 Rw. 003 Kec. Pandawan Kab. Hulu Sungai Tengah (sesuai KTP).

Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K., M.Si menyampaikan bahwa bermula Petugas Sat Resnarkoba Polres Hulu Sungai Tengah mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa di Gang Karang Paci Kel. Pantai Hambawang Kec.Labuan Amas Selatan Kab. Hulu Sungai Tengah sering terjadi Transaksi Narkotika jenis sabu, berdasarkan informasi tersebut kemudian dilakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan 1 (satu) orang laki-laki a.n. MA. di Gang Karang Paci Rt. 14 Rw. 03 Kel. Pantai Hambawang Kec.Labuan Amas Selatan Kab. Hulu Sungai Tengah (Tepatnya di dalam Gang) . Sewaktu di lakukan penggeledahan terhadap badan, pakaian pelaku di temukan barang bukti berupa 1 (satu) paket yang diduga Narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip warna bening dengan berat kotor 1,38 (satu koma tiga delapan) gram dan berat bersih 1,19 (satu koma satu sembilan) gram,1 (satu) buah kotak rokok warna merah hitam bertuliskan MARLBORO,1 (satu) buah handphone merk Vivo warna hijau,1 (satu) unit sepeda motor Suzuki Satria F warna hitam dengan Nopol yang terpasang DA 4052 UD dan Uang tunai sejumlah Rp. 33.000,- (tiga puluh tiga ribu rupiah) dengan rincian Rp. 20.000,- (dua puluh ribu rupiah) sebanyak 1 (satu) lembar, Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah) sebanyak 1 (satu) lembar, Rp. 2000,- (dua ribu rupiah) sebanyak 1 (satu) lembar dan Rp. 1000,- (seribu rupiah) sebanyak 1 (satu) lembar.Selanjutnya pelaku dan barang bukti diamankan di Polres HST untuk proses lebih lanjut. 

Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K., M.Si. membenarkan atas penangkapan terhadap TSK dan TSK akan di proses sesuai hukum yang berlaku serta mengucapkan terimakasih atas peran serta masyarakat sehingga peredaran narkoba dapat di ungkap.

Kapolres juga menghimbau Kepada masyarakat, khususnya para remaja agar jangan coba-coba dan mengkonsumsi barang haram tersebut Karena akan berdampak buruk terhadap kesehatan dan keluarga lah yang sangat efektif untuk mencegah peredaran narkoba di masyarakat

kita tidak akan bosan untuk memberantas peredaran narkoba di Kab. HST

Senin, 07 Juli 2025

17 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Satu Diantaranya Raih Bintang Tiga*


Jakarta, 7 Juli 2025 – Sebanyak 17 Perwira Tinggi (Pati) Polri resmi mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi, sebagaimana tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 54/polri/Tahun 2025 tanggal 2 Juli 2025 tentang Kenaikan Pangkat Ke dan Dalam Golongan Pati Polri.

Dalam daftar tersebut, satu Pati naik ke pangkat Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) atau bintang tiga, yakni KJP Winarto, S.H., M.H.. Sementara itu, enam Pati naik ke pangkat Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) atau bintang dua, dan sepuluh Pati lainnya naik ke pangkat Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) atau bintang satu.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyampaikan bahwa kenaikan pangkat ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan integritas para perwira tinggi Polri.

“Kenaikan pangkat ini bukan hanya sekadar penghargaan struktural, tetapi juga bentuk kepercayaan dan tanggung jawab yang lebih besar kepada para perwira tinggi untuk terus memberikan pengabdian terbaik kepada institusi dan masyarakat,” ujar Brigjen Pol Trunoyudo, Senin (7/7/2025).

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Polri terus mendorong pembinaan karier yang profesional dan berintegritas bagi seluruh personel.

“Kepemimpinan yang kuat, profesionalisme, serta semangat pengabdian adalah hal utama yang terus ditanamkan dalam tubuh Polri sebagai transformasi Polri yang Presisi,” tambahnya.

Adapun daftar lengkap Pati yang mendapat kenaikan pangkat adalah sebagai berikut:

Naik ke pangkat Komisaris Jenderal Polisi:

1. KJP Winarto, S.H., M.H.

Naik ke pangkat Inspektur Jenderal Polisi:
2. IJP Arradina Zessa Devy, S.H.
3. IJP Arif Rachman, S.I.K., M.T.C.P.
4. IJP Wahyu Bintono Hari Bawono, S.H., S.I.K., M.H.
5. IJP Edi Mardianto, S.I.K., M.Si.
6. IJP Dedy Kusuma Bakti, S.I.K., M.T.C.P.

Naik ke pangkat Brigadir Jenderal Polisi:
7. BJP Muhammad Nuh Al-Azhar, M.Sc.
8. BJP Sri Bardiyati, S.Sos., M.Si.
9. BJP Ulung Sampurna Jaya, S.I.K., M.H.
10. BJP Irwansyah, S.I.K., M.H., C.L.A.
11. BJP Antonius Kiritin Kunto Darsono, S.Sos., S.I.K., M.Si., Ph.D.
12. BJP Mujiyono, S.I.K., M.A.P.
13. BJP Harun Yuni Aprin, S.H., S.I.K., M.Si.
14. BJP Ihsan Amin, S.I.K., M.H.
15. BJP Nurcholis, S.I.K., M.Si.
16. BJP A. Rahmat I., S.I.K., M.Si.
17. BJP R. Ferry Indarmawan, S.H., S.I.K.

Dengan kenaikan pangkat ini, diharapkan jajaran Pati Polri yang baru dapat semakin memperkuat pelaksanaan tugas dan fungsi kepolisian dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta penegakan hukum di seluruh wilayah Indonesia.

Jumat, 04 Juli 2025

Kontingen Polri Sementara Kantongi 45 Medali di World Police and Fire Games 2025



*Jakarta, 4 Juli 2025* — Kontingen Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mencatat prestasi membanggakan dalam ajang bergengsi World Police and Fire Games (WPFG) 2025 yang saat ini tengah berlangsung. Hingga Kamis, 3 Juli 2025, Polri telah mengumpulkan total 45 medali, terdiri dari 22 emas, 9 perak, dan 14 perunggu.

Kejuaraan yang mempertemukan aparat kepolisian dan pemadam kebakaran dari berbagai negara ini menjadi ajang pembuktian atlet-atlet Bhayangkara di kancah internasional. Prestasi tertinggi sementara didominasi oleh cabang judo, balap sepeda, dan taekwondo, yang masing-masing menyumbangkan banyak medali emas untuk Indonesia.

Dalam keterangannya, Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, menyampaikan rasa bangga atas pencapaian luar biasa para atlet Polri.
 
“Pencapaian ini adalah hasil dari kerja keras, dedikasi, dan semangat juang para personel Polri yang tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga mampu mengharumkan nama bangsa di tingkat dunia,” ujar Brigjen Pol. Trunoyudo.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa keberhasilan ini juga merupakan cerminan dari program pembinaan sumber daya manusia unggul di lingkungan Polri, yang terus dikembangkan secara konsisten.

“Ini adalah bukti nyata bahwa personel Polri memiliki kapasitas tidak hanya dalam menjalankan tugas operasional, tetapi juga mampu bersaing secara sportif di arena internasional. Ini tentu menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pembinaan dan dukungan terhadap potensi-potensi unggul di tubuh Polri,” lanjutnya.

Adapun rincian perolehan medali, sebagai berikut:

* Judo, menjadi penyumbang medali emas terbanyak dengan 6 medali emas, 1 perak, dan 3 perunggu.
* Balap Sepeda, tak kalah gemilang dengan 6 emas, 4 perak, dan 5 perunggu.
* Taekwondo, mencatat 5 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.
* Tim Bola Voli Bhayangkara Presisi, menyumbang 1 emas.
* Golf, yang biasanya dianggap olahraga rekreasi, justru tampil mengejutkan dengan 4 emas, 2 perak, dan 4 perunggu.

Beberapa nama atlet yang mencatat prestasi emas antara lain:

* Bripda Yunia Angelly dan Bripda M. Gilang Persada dari cabang balap sepeda,
* Briptu Ihya Annizahra dan Bripda Johansen Vicenzo Angtolis dari taekwondo kategori poomsae,
* serta BJP Yudhi Sulitianto Wahid, AKP Pujantoro, dan Bripda Dewa Kadek Rama dari cabang judo.

Tidak hanya menunjukkan kemampuan fisik dan teknik, para atlet juga menunjukkan semangat juang tinggi dan disiplin yang menjadi nilai dasar kepolisian.

Dengan sisa waktu pelaksanaan WPFG 2025 yang masih berjalan, kontingen Polri berpeluang untuk menambah pundi-pundi medali. Harapannya, raihan ini dapat terus meningkat dan menorehkan sejarah baru bagi institusi Polri di pentas olahraga internasional.

Kamis, 03 Juli 2025

Semarak Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di HST: Sinergi Polri, Pemkab dan DPRD Wujudkan Kamtibmas Kondusif



Polres Hulu Sungai Tengah Polda Kalimantan Selatan - Momentum peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tahun ini di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) berlangsung penuh khidmat. selasa, (01/07/2025), 

upacara yang digelar di Lapangan Dwi Warna Barabai ini menjadi simbol kuatnya sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan legislatif dalam menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat.

Kapolres HST, AKBP Jupri JHP Tampubolon, S.I.K., M.Si, dalam sambutannya menekankan komitmen Polres HST untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. 

“Hari Bhayangkara ke-79 ini menjadi momentum bagi kami untuk terus berbenah, memperkuat soliditas internal, dan mempererat hubungan dengan masyarakat. Keamanan dan ketertiban bukan hanya tugas Polri, tetapi juga hasil kerjasama semua pihak,” ungkapnya. 

Ia juga mengapresiasi dukungan pemerintah daerah dan DPRD yang selalu bersinergi dengan Polres HST dalam berbagai program, mulai dari penanganan kamtibmas, pembinaan generasi muda, hingga pencegahan penyalahgunaan narkoba. 

“Tanpa dukungan semua elemen, tugas Polri tidak akan optimal. Karena itu, kami sangat berterima kasih kepada Pemkab HST, DPRD dan semua stakeholder terkait yang selalu mendukung kami,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati HST, H. Samsul Rizal, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada jajaran Polres HST atas dedikasi dan pengabdian mereka. 

"Kami merasakan langsung manfaat dari kerja keras Polri dalam menjaga stabilitas keamanan daerah. Ini menjadi pondasi penting bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat HST,” kata Bupati.

Bupati juga berharap momentum Hari Bhayangkara ini dapat semakin memperkuat kolaborasi antara Pemkab, Polri, dan masyarakat.

“Kami di pemerintahan daerah selalu siap mendukung setiap program Polres HST yang bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban. Karena dengan terciptanya situasi kondusif, pembangunan bisa berjalan lancar,” tuturnya.

Ditambahkan Wakil Ketua DPRD HST, Tajuddin, yang turut hadir dalam acara tersebut juga menegaskan pentingnya sinergi antara legislatif dan Polri. 

“Kami di DPRD mendukung penuh berbagai kebijakan dan program Polri yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Tidak hanya soal penegakan hukum, tetapi juga peran Polri dalam kegiatan sosial, edukasi, dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Tajuddin.

Ia juga menekankan pentingnya terus membangun kepercayaan publik terhadap Polri.

“Kepercayaan masyarakat adalah modal utama bagi Polri dalam menjalankan tugasnya. Oleh karena itu, DPRD akan selalu mendorong agar komunikasi dan keterbukaan antara Polri dan masyarakat tetap terjalin baik,” tambahnya.

Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini turut diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari upacara, penyerahan penghargaan kepada personel berprestasi, bakti sosial, dan kegiatan perlombaan olahraga lainnya.